Nasib Toyota Avanza Bekas Dibawah Gempuran Insentif Pajak PPnBM

18 Juni 2021, 13:14 WIB
Nasib Toyota Avanza Bekas Dibawah Gempuran Insentif Pajak PPnBM /TAM

SalatigaTerkini - Penerapan tahap pertama relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) telah berlangsung sejak Maret hingga Mei 2021 lalu.

Tentunya dengan penerapan ini berdampak cukup signifikan untuk mobil-mobil bekas, yang notanene nya masuk dalam daftar penerima PPnBM.

Salah satunya Toyota Avanza yang masuk kategori mobil terlaris di Indonesia dan juga masuk dalam daftar peneriman PPnBM.

Kondisi ini tentunya membuat konsumen cenderung memilih mobil baru Avanza dan Innova ketimbang bekas, khususnya untuk unit tahun muda.

Baca Juga: Janji Pernikahan Rizki Billar dan Lesti Kejora: Memulai dari Nol

Dengan diskon PPnBM, harga mobil baru dikorting jadi lebih murah, belum lagi ada diskon tambahan dari tiap diler.

Meski begitu, Reza Ardiansyah,salah satu pemilik showroom mobil bekas mengatakan peminat Avanza dan Innova bekas tetap ada.

“Di pasar mobil bekas menjadi sebuah momok. Karena pada saat itu kita tidak tahu harus mengambil di angka berapa sebenarnya,” ucap Reza.

“Isu tersebut setelah diputuskan dan bisa dijalankan, tentunya kita sudah bisa menghitung-hitung berapa angka yang harus kita ambil,” kata dia lagi.

Baca Juga: 90 Pria dan 2 Wanita Ditangkap Dalam perayaan Ulang Tahun Persebaya yang Sempat Ricuh

Lantaran harga Avanza dan Innova model baru mengalami kenaikan, tentu pasar mobil bekas harus menyesuaikan harga jual mobil keluarga tersebut.

“Sebenernya kalau PPnBM ini mengurangi harga jual, kita tinggal hitung berapa angka wajar yang kita beli,” kata Reza.

“Pada saat harga mobil baru sudah ketemu di angka range berapa, kita tinggal putuskan belinya di berapa,” ujarnya.

 

Editor: Heru Nugroho

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler