"Urusan agama dan keluarga lu aja belum kelar, udah sok-sokan ngurusin PSE. Urusin dulu istri dan mertua lo tolo*," bunyi postingan tersebut.
Baca Juga: [UPDATE] Instagram, Facebook, dan WhatsApp Bakal Lolos dari Ancaman Blokir Kominfo, Karena Hal Ini
Bukan hanya teror, Dustin Tiffany juga mengaku mendapat doxxing. Dimana nomor pribadinya digunakan dengan meneror pembicara dan peserta diskusi tersebut.
"Bantu untuk sebarkan, ternyata penyalahgunaan data orang beneran nyata, kenal juga kagak sama anda saya," tulis Dustin.
Sebagai informasi, SafeNet mengadakan gelar bicara di Twitter Space #ProtesNetizen #BlokirKominfo sebagai bentuk respon terhadap kebijakan Kominfo terkait kewajiban mendaftarkan perusahan ke PSE Lingkup Privat.
Diskusi tersebut, dipandu oleh Teguh Aprianto, dan juga dihadiri sejumlah konten kreator seperti Tretan Muslim, praktis hukum Ariehta Sembiring, Ketua Umum Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Muhamad Isnur, dan Divisi Keamanan Digital SafeNet Ellen Kusuma.
Demikian informasi terkait Arie Kriting dan Dustin Tifanny yang kena teror hingga doxxing, usai kritik kebijakan Kominfo PSE Lingkup Privat.***