SalatigaTerkini - Muchamad Nabil Haroen (Gus Nabil), anggota Komisi IX DPR RI, menegaskan agar pemerintah bisa mendistribusikan vaksin booster dengan gratis.
Diketahui sebelumnya untuk kebijakan vaksin booster non-program pemerintah dapat dibiayai perorangan atau badan usaha dan dilakukan di rumah sakit BUMN, swasta maupun klinik swasta.
Gus Nabil menilai jika vaksin booster harus berbayar maka pelaksanaan di lapangannya akan sulit.
Hal ini didasari rencana kebijakan program vaksin yang awalnya berbayar namun tidak jadi dilaksanakan.
"Di rapat terakhir dengan Komisi IX DPR dan pemerintah melalui Kementrian Kesehatan menyampaikan bahwa vaksin (booster) itu akan ada yang berbayar dan gratis. Namun saya mendorong bagaimana agar vaksin booster itu gratis," ujar Gus Nabil dikutip redaksi SalatigaTerkini.com dari PMJ News pada Jumat, 7 Januari 2022.
Hal ini belum ditambah keinginan masyarakat untuk mendapatkan vaksin seperti halnya saat pelaksanaan vaksin pertama dan kedua.
Gus Nabil pun meyakini anggaran pemerintah masih cukup untuk merealisasikan vaksinasi booster gratis.