Usai Tragedi Kanjuruhan, Lebih Dari 3 Ribu Orang Tanda Tangani Petisi Stop Penggunaan Gas Air Mata

- 3 Oktober 2022, 07:13 WIB
Usai Tragedi Kanjuruhan, Lebih Dari 3 Ribu Orang Tanda Tangani Petisi Stop Penggunaan Gas Air Mata
Usai Tragedi Kanjuruhan, Lebih Dari 3 Ribu Orang Tanda Tangani Petisi Stop Penggunaan Gas Air Mata /Change.org

Seperti diketahui, usai Big Match BRI Liga 1 2022/2023 yang mempertemukan Arema Malang melawan Persebaya Surabaya, berakhir dengan kericuhan.

Suporter yang diduga Aremania turun ke lapangan melakukan aksi protes kepada staf dan ofisial, dihadang petugas keamanan.

Baca Juga: #PrayForKanjuruhan, Ketua Umum PSSI Iwan Bule Minta Maaf Atas Tragedi Berdarah Kanjuruhan

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Tewaskan Ratusan Suporter Sepakbola, Rekor Kematian Terbanyak Kedua di Dunia!

Puncak kericuhan terjadi saat suporter mulai melemparkan benda-benda dan flare ke arah petugas, sehingga aparat menembakkan gas air mata.

Suporter yang tunggang-langgang, lantas berusaha membubarkan diri, sayangnya terjadi penumpukan di pintu keluar, yang menyebabkan banyak orang terinjak-injak dan mengalami kekurangan oksigen.

Akibat dari tragedi tersebut, PSSI memutuskan menunda pertandingan Liga 1 hingga satu pekan kedepan.

Mochamad Iriawan juga melarang Arema Malang menjadi tuan rumah laga hingga Liga 1 2022/2023 berakhir.

Demikian informasi terkait petisi stop penggunaan gas air mata, yang diserukan masyarakat lewat laman change.org.***

 

Halaman:

Editor: Ari Pianto

Sumber: change.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah