SalatigaTerkini - Ditengah bencana banjir yang melanda Jakarta dan Bekasi hari ini, Sabtu 20 Februari 2021, PT PLN membuka posko darurat sebanyak 6 titik guna fasilitasi warga korban banjir yang terkena pemadaman listrik.
Posko listrik gratis ini tersedia di kantor Unit Layanan Pelangga (ULP) area berkasi.
Antara lain ULP Prima Bekasi, Bantar Gebang, Mustika Jaya, Bekasi Kota, Babelan, Medan Satria.
Baca Juga: Viral! Nicky Tirta Malah Ngopi di Tengah Banjir Kemang
Di Bekasi, sejumlah wilayah masih dikepung banjir. Bahkan, berimbas pada pemadaman listrik di permukiman dan perumahan warga.
Hujan lebat yang mengguyur wilayah Jabodetabek sejak lusa kemarin membuat sejumlah wilayah di Jadetabek kebanjiran.
Baca Juga: Bepergian Lewat Jalur Laut, Simak Aturan PPKM Mikro Bagi Penumpang Kapal
"Atas dasar itu, PLN UP3 Bekasi membuka posko di enam titik Kantor ULP. Bagi para pelanggan PLN yang masuk wilayah dalam naungan PLN UP3 Bekasi bisa memanfaatkan listrik di enam kantor cabang kami,” kata Ririn Rachmawardini, Manajer PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi, Sabtu, 20 Februari 2021, seperti dilansir Pikiran-rakyat.com dalam artikel Ratusan Gardu Listrik di Bekasi Terdampak Akibat Banjir, PLN Buka Posko "Nge-charge" Gratis.
Baca Juga: Rizieq Shihab Bisa Digugat Secara Perdata Oleh PTPN Karena Pondok Pesantren Miliknya
Posko listrik ini bisa dipakai untuk mencharge handphone warga yang mungkin kehabisa listrik atau daya baterai untuk menelepon koleganya.
Ririn memastikan tidak ada pungutan biaya apapun untuk penggunaan listrik. Dan, bagi para pelanggan PLN UP3 Bekasi dapat memanfaatkan kelistrikan tersebut secara gratis.
Baca Juga: Banjir Kepung Jakarta, Anies Baswedan Sebut Sistem Drainase Over Kapasitas
“Tidak ada pungutan, kami buka posko untuk meringankan beban para pelanggan, barang kali ada yang butuh seperti charge handphone untuk menghubungi kerabat, maupun keluarga, termasuk kendaraan listrik bisa memanfaatkan listrik di posko kami,” ucapnya.
PLN sendiri mencatatkan ada sebanyak 212 gardu listrik yang terdampak akibat banjir di Bekasi.
Baca Juga: Sempat Kanker dan Menutup Bisnis, Bams Eks Samson: Saya Stres
Bencana banjir yang melanda kawasan Bekasi, sebut Ririn, berdampak pada 212 gardu PLN. Total pelanggan yang terdampak mencapai 53.437 pelanggan.
Namun, setelah ditangani, 52 gardu sudah dapat dioperasikan. Sehingga tinggal 160 gardu lainnya yang belum beroperasi karena terdampak banjir.
Baca Juga: Banjir Jakarta, TransJakarta Stop Beroperasi
Meski begitu, Ririn belum dapat memprediksi operasional 160 sisa gardu untuk kembali normal. Sebab, saat ini intensitas hujan masih mengguyur wilayah Bekasi dan banjir merendam banyak titik.
“Total pelanggan yang sudah nyala 19.444 pelanggan. Yang belum nyala sebanyak 33.993 pelanggan. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan pelanggan, namun semata-mata untuk keselamatan para pelanggan yang terdampak banjir,” ucapnya.***(Tommy Andryandy/Pikiran-rakyat.com)