SalatigaTerkini - Baru-baru ini kepolisian distrik Namyangju Nambu secara resmi mengungkapkan hasil otopsi mendiang Park Bo Ram.
Dilansir dari media Korea Chosun, pada 23 Mei 2024 polisi sudah resmi menerima hasil otopsi Badan Forensi Nasional perihal penyebab kematian Park Bo Ram.
Menurut laporan kepolisan disebutkan bahwa hasil otopsi menyatakan Park Bo Ram meninggal dunia kerena keracunan alkohol akut.
"Diperkirakan (Park Bo-ram) meninggal karena keracunan alkohol akut," katanya.
Baca Juga: Pengadilan Menyebut Kim Hanbin 'B.I' Tak Ajukan Banding Hukuman Masa Percobaan Selama 4 Tahun
Dari hasil otopsi ditemukan bahwa ia mempunyai riwayat kesehatan yang buruk, menderita penyakit yang disebabkan oleh hepatorenan dan perlemakan hati.
Menurut penyelidikan Park Bo Ram pingsan di kamar mandi temannya di Namyangju, Gyeonggi pada pukul 10 malam.
Ia pingsan setelah minum bersama temannya. Sayangnya saat dilarisakan ke rumah sakit, ia dinyatakan meninggal dunia.
Keracuan Alkohol Akut
Keracunan alkohol akut terjadi ketika konsentrasi alkohol dalam darah sangat tinggi, yqng dapat menyebabkan koma atau kematian jika gejalanya parah.
Keracunan terjadi ketika alkohol menyebar ke dalam aliran darah lebih cepat, yang tentu memengaruhi fungsi pendukung kehidupan, seperti pernapasan, hingga detak jantung.
Jenazah mendiang Park Bo Ram juga tidak ditemukan tanda-tanda yang merujuk kepada pembunuhan atau penyiksaan.
Demikian informasi terkait penyebab kematian Park Bo Ram diungkap kepolisian, ternyata disebebakan keracunan alkohol akut.***