Network
SalatigaTerkini - Setelah mengawali awal tahun yang terjal, kini Bitcoin (BTC) mulai pulih dalam kurun waktu sepekan ini.
Bitcoin kembali berada di level tertinggi dalam 2 minggu terakhir ini dimana telah menyentuh US$ 40 ribu sejak Jumat, 4 Februari 2022.
Dari pantauan data Coinmarketcap pada Minggu, 6 Februari 2022, pukul 20.43 WIB, BTC terapresiasi 0.52% ke US$ 41,687.75/koin dalam 24 jam terakhir.
Harga BTC dalam sepekan ini sudah mengalami kenaikan sebesar 9.76% dan ini merupakan rekor tertinggi sejak tanggal 22 Januari 2022 lalu.
Baca Juga: Ethereum VS Bitcoin! Simak Keunggulan Ethereum Serta Penjelasannya Disini
Baca Juga: Profil Biodata Lengkap Simon Leviev, Penipu Viral dalam Film The Tinder Swindler
Bitcoin kini mulai berusaha pulih di tengah komentar dari para pihak otoritas yang cukup skeptis dengan aset kripto.
Sebelumnya, pada Senin, 31 Januari 2022, dilansir dari Decrypt, Penasihat Keuangan Dana Moneter Internasional (IMF), Tobias Adrian, memperingatkan 'cryptoization' atau kriptoisasi yang merayap (menyeberang ke arus utama keuangan).
Adrian juga mencatat bahwa Bitcoin sekarang menunjukkan korelasi yang kuat dengan pasar keuangan tradisional.
