Network
Baca Juga: Pacaran 6 Tahun, Jung Ho Yeon 'Squid Game' dan Lee Dong Hwi Buktikan Masih Langgeng
“ICP memang merangkak naik, dan makin meningkat sejak akhir Februari saat konflik Ukraina dan Rusia,” sambungnya.
“ICP sementara bulan Maret 2022 per tanggal 24 sebesar US$114,55 per barel, padahal per tanggal 1 Maret sebesar US$110,14 per barel,” jelasnya.
“Bahkan ICP rata-rata bulan Februari sebesar US$95,7 per barel. Jadi masih tinggi trennya."
Hal tersebut menjadi landasan diperkirakan batas atas BBM akan mengalami kenaikan.
"Dengan mempertimbangkan harga minyak bulan Maret yang jauh lebih tinggi dibanding Februari, maka harga keekonomian atau batas atas BBM umum RON 92 bulan April 2022 akan lebih tinggi lagi dari Rp14.526 per liter, bisa jadi sekitar Rp16.000 per liter,” ujar Agung Pribadi.
“Jadi sebagaimana yang telah disampaikan oleh Bapak Menteri ESDM, saat ini kita masih mencermati harga minyak ini, karena kalau berkepanjangan memang bebannya berat juga baik ke APBN, Pertamina dan sektor lainnya," sambungnya.
Disinyalir, kenaikan harga minyak bumi global berdampak pada daftar harga BBM Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Dex akibat dari konflik antara Rusia dan Ukraina.
Rusaknya pipa Caspian Pipeline Consortium menjadi dampak berkurangnya pasokan ke Uni Eropa.
