“Saya akan mengawal kasus ini. Tidak akan berhenti hingga para pelaku diproses hukum dan mendapatkan hukuman yang berat,” tegas Sahroni.
“Kondisi seperti ini harusnya korban yang harus mendapat pengawalan hukum penuh, bukan justru dilaporkan balik,” tambahnya.
Menurut Ahmad Sahroni yang berasal dari Tanjung Priok, pengawalan hukum harus diberikan kepada MS karena keberaniannya mengungkapkan apa yang telah dialaminya dan tentu beresiko bagi MS.
“MS sudah berani speak up saja sudah sangat bagus dan kita harus berdiri bersama korban, agar kejadian serupa tidak terjadi lagi dan agar warga tahu bahwa negara akan selalu melindungi korban pelecehan seksual dan tidak ada toleransi,” tegasnya.
Sekian diatas Pelaku Pelecehan Pegawai KPI Kena Bully di Medsos, Ancam akan Lapor Balik MS ke Polisi.***