SalatigaTerkini - Pada pembahasan maqalah keduapuluh, Gus Baha mengisi tausiyah pondok dengan mengutip dari Sayyidina Ali r.a bahwa manusia tidak memiliki keistimewaan jika tak mampu memahami sunah Allah SWT.
Sayyidina Ali r.a berkata, "Barang siapa yang tidak memahami sunah (kebiasaan) Allah SWT dan sunah (sikap) rasul-Nya dan sunah para wali-Nya maka di dalam dirinya tidak ada sesuatu yang istimewa dia bukan siapa siapa," ujar Gus Baha dalam kajian rutin pondok.
Sayyidina Ali kemudian ditanya, Lalu sunah Allah SWT itu apa? Sayyidina Ali menjawab, yaitu menyimpan rahasia. Rahasia adalah sesuatu yang disembunyikan orang, agar tidak dibahas. Maka menyimpan rahasia itu wajib hukumnya.
Maka, ada kalimat di Hikam yang masyur "Seseorang bisa dimuliakan orang lain bukan karena ia sempurna tapi karena aibnya ditutupi oleh Allah SWT."
Baca Juga: Gus Baha di Acara Hebitren Refleksi Kemerdekaan RI ke-76: Hal Ringan Solusi Bangsa
Baca Juga: Apakah Vaksinasi Bagian dari Jihad? Buya Yahya Menjelaskan Secara Lengkap Menurut Syariat Islam
Gus Baha mengatakan, dalam kitab Ihya Ulumiddin karya Imam Al Ghazali dituliskan apabila seseorang pernah melakukan zina atau melakukan dosa.
Lalu dia mengatasnamakan kejujuran dan bertaubat dengan membuka aibnya kepada orang lain adalah salah, lantaran Allah SWT membenci kemaksiatan menjadi nampak, dan menutupi aib.
Imam Al Ghazali mengutip sabda Nabi SAW dalam hadits Qudsiy