Munarman Ditangkap Densus 88 Terkait Terorisme! Polri: Baiat yang Diikuti Berkiblat ke ISIS

- 27 April 2021, 19:44 WIB
Potongan video saat Munarman ditangkap polisi
Potongan video saat Munarman ditangkap polisi /Media Kupang/

SalatigaTerkini - Mantan Sekum organisasi masyarakat Front Pembela Islam (FPI), Munarman ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri.

Munarman ditangkap Densus 88 Antiteror Polri karena dugaan keterlibatannya dalam kegiatan baiat teroris di tiga kota.

Densus 88 Antiteror belum menjelaskan secara detail mengenai peran Munarman dalam proses baiat teroris.

"(Ditangkap terkait) baiat di UIN Jakarta, kemudian juga kasus baiat di Makassar, dan mengikuti baiat di Medan," jelas Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan kepada awak media di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 27 April 2021.

Baca Juga: Munarman Eks Sekum FPI Diamankan Polisi, Diduga Terlibat Terorisme

Dalam penuturannya, Ramadhan mengatakan bahwa Munarman ditangkap sekitar pukul 15.30 WIB di kediamannya di Perumahan Modern Hills, Cinangka, Pamulang, Tangerang Selatan.

Penangkapan ini dilakukan karena Munarman diduga berkaitan dengan tindak pidana terorisme yang terjadi di Indonesia.

Ramadhan kemudian menyebut kegiatan baiat yang melibatkan Munarman berkiblat ke ISIS. "Baiatnya kalau Makassar (ke) ISIS. Kalau Jakarta belum kami terima, Medan juga belum," jelas dia

Hingga saat ini, Tim Densus 88 akan melakukan penggeledahan di kawasan Petamburan, Jakarta Barat.

Baca Juga: Gerak Cepat, Polisi Babat 7 Akun Medsos Penghujat Korban Tragedi Kapal Selam! Satu Diantaranya Anggota Polisi

"Iya, ini berangkat ke Petamburan," ucap Yusri. Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengungkapkan bahwa Munarman ditangkap pada pukul 15.00 oleh tim Densus 88.

Argo menturkan, Munarman diduga terlibat dalam aksi pembaitan di UIN Jakarta dan juga Makassar, Sulawesi Selatan.

"Saat ini sedang dilakukan penggeledahan di Petamburan. Rekan-rekan tahu kan Petamburan," ucap dia. Munarman disebutkan dibawa aparat kepolisian ke Mapolda Metro Jaya.

Sebelumnya nama Munarman sempat dikaitkan dengan temuan tulisan FPI Munarman di sebuah warung di daerah Depok, pada hari Minggu, 4 April 2021. Saat itu Munarman mengelak bahwa tulisan tersebut berkaitan dengan dirinya.***

Editor: Ari Pianto

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x