Sebanyak 210 Ikan Endemik Kalimantan Dilepas Liarkan Oleh KKP

- 5 Maret 2021, 14:33 WIB
Ikan hias
Ikan hias /PRIANGANTIMURNEWS/AGUS/Instagram KKP

SalatigaTerkini - Pada ari Jumat, 5 Maret 2021 Antam Novambar selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Kelautan dan Perikanan melepas liarkan sebanyak 210 ekor ikan barang bukti yang merupakan ikan endemik Kalimantan Barat (Kalbar) di sungai Kapuas.

"Pelepasliaran barang bukti ikan endemik Kalbar ini di Sungai Kapuas berdasarkan Keputusan Menteri KKP Nomor 1 tahun 2021," kata Antam Novambar saat melakukan peninjauan hasil pengawasan sumber daya kelautan di Stasiun PSDKP (Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan) Pontianak yang dikutip oleh tim redaksi SalatigaTerkini.com dari portal antaranews.

Sementara itu, 210 ikan endemik yang dilepas liarkan oleh KKP meliputi 135 ekor ikan Belida dan 75 ekor ikan Balashark yang masuk kedalam satwa endemik pulau Kalimantan yang khususnya Kalbar.

Baca Juga: Singapura Tanggapi Atas Kejadian Yang Menewaskan Seorang Mahasiswi di Myanmar : Hal Tersebut Merupakan Aib Nas

Antam juga menjelaskan menurut penelitian tim Balai Riset KKP untuk saat ini jumlah ikan endemik pulau kalimantan ikan bala shark dan belida jumlah populasinya yang terus berkurang.

"Selain menjadi objek konsumsi, kedua ikan itu juga diekspor ke sejumlah negara maju di dunia karena memiliki kandungan protein yang sangat komplit," katanya.

Dia menambahkan ada Keputusan Menteri Nomor 1 tahun 2021 tentang jenis ikan yang dilindungi termasuk terhadap Ikan Belida dan Balashark tersebut.

Baca Juga: Update Data Vaksinasi COVID-19 Di Indonesia 5 Maret 2021 : Vaksinasi Nakes Dosis 1 Tembus 2.286.123

"Ternyata kita suka sekali dengan Ikan Belida, bahkan juga diekspor serta dimasak, ternyata setelah diteliti oleh peneliti balai riset kami, sangat dan sudah terganggu habitatnya, karena ini merupakan ikan endemik khas Sungai Kapuas khususnya dan Kalimantan Barat secara umum," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Ari Pianto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x