PT. KAI Tambah 6 Stasiun Sediakan Layanan Pemeriksaan GeNose C19

- 14 Februari 2021, 10:23 WIB
Foto seorang penumpang mencoba GeNose C19 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta.
Foto seorang penumpang mencoba GeNose C19 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta. /Twitter/@keretaapikita

SalatigaTerkini – Di tengah Pandemi Covid-19 ini kereta api masih menjadi moda transportasi umum yang digemari masyarakat.

Cepat, murah, dan nyaman adalah beberapa hal yang membuat kereta api populer.

Baca Juga: KTM Tak Lakukan Pengembangan Mesin. Pit Beirer: Kami Pakai Motor Yang Sama

Namun begitu, kekuatiran akan resiko tertular masih tinggi.

Karenanya dibutuhkan penanganan khusus bagi pengguna moda transportasi agar tetap dapat bepergian tanpa merasa takut tertular.

Baca Juga: Gempa 7,1 Skala Richter Melanda Jepang

Alat deteksi virus corona buatan UGM (GeNose C19), yang telah resmi diizinkan oleh Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, menjadi solusi masalah tersebut.

Melansir dari JurnalGaya dalam tulisan berjudul PT KAI Tambah Layanan Pemeriksaan GeNose C19 di 6 Stasiun, perr tanggal 15 Februari 2021 para pelanggan Kereta Api Jarak Jauh wajib menunjukkan surat keterangan negatif Rapid Test Antigen di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Yogyakarta.

Baca Juga: Tangkap Peradaban Alien, NASA Usulkan Cari Polusi NO2

Berkaca dari hasil positif yang didapat, akhirnya PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C19 di 6 stasiun berikut ini: Stasiun Gambir, Solo Balapan, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, dan Surabaya Pasar Turi.

Sedangkan biaya untuk mendapatkan layanan ini hanya Rp20 ribu.

Baca Juga: Tangkap Peradaban Alien, NASA Usulkan Cari Polusi NO2

"Penambahan stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan yang kami berikan bagi pelanggan dalam rangka pemenuhan persyaratan perjalanan kereta api," ujar Joni Martinus, VP Public Relations KAI pada Sabtu, 13 Februari 2021.

Dikatakan Joni, layanan pemeriksaan GeNose C19 merupakan hasil sinergi BUMN antara KAI dan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya Rajawali Nusindo, serta Universitas Gadjah Mada.

Baca Juga: Hervina, Dipecat Karena Unggah Foto Gaji Guru Honorernya. Wakil Ketua DPD Buka Suara

Jumlah stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 pun akan terus ditambah secara bertahap.

"Sejak dibuka pada 3 Februari 2021 sampai dengan 12 Februari 2021, KAI telah melayani 21.530 peserta GeNose C19 di stasiun," ujar Joni.

Penambahan jumlah GeNose ini pun didasari Surat Edaran Kemenhub No 20 Tahun 2021, pelanggan Kereta Api Jarak Jauh diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR.

Baca Juga: Armand Maulana Dikabarkan Meninggal Dunia, Itu Bukan Hoax Tapi Salah Baca

Syarat Untuk dapat melakukan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun adalah calon penumpang harus memiliki tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas.

Selama 30 menit sebelum melaksanakan pemeriksaan, calon penumpang dilarang merokok, makan, dan minum (kecuali air putih) untuk meningkatkan akurasi hasil pemeriksaan GeNose C19.

Baca Juga: Gak Nyangka, Mie Instan Bisa Dibikin Begini

Pada saat pelaksanaan calon penumpang diminta untuk meniup kantong hingga penuh dan mengikuti arahan dari petugas atau petunjuk yang ada di lokasi pemeriksaan.

“KAI memastikan bahwa yang dapat naik KA adalah pelanggan yang dalam kondisi sehat dan memenuhi persyaratan sesuai ketentuan pemerintah,” tegasnya.

Ditambahkan Joni, penambahan penyediaan layanan ini juga merupakan perwujudan dari dukungan KAI bangga buatan Indonesia. ***
(Yugi Prasetyo/JurnalGaya)

Editor: Heru Nugroho

Sumber: JurnalGaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x