Simak 3 Hal Ini Agar Imun Anda Lekas Membaik Saat Terpapat Covid-19

- 6 Maret 2021, 10:00 WIB
Ilustrasi sakit demam.
Ilustrasi sakit demam. /pixabay.com/Victoria_Borodinova

 

SalatigaTerkini - Perkembangan kasus penderita positif Covid-19 setiap hari semakin bertambah.

Tak ada tanda pengurangan kasus positif atau meninggal, semua pemerintah di dunia bekerja keras untuk memeranginya.

Sudah satu tahun lebih, wadah ini melanda dan memporak porandakan dunia.

Baca Juga: Teaser Episode 1 'Joseon Exorcist' Drama Korea Genre Horor. Tayang 22 Maret 2021

Kematian demmi kematian terus menghantui kehidupan kita. Bahkan hingga hari ini kita tidak tau pasti efek dari program vaksinasi Covid-19.

Belum lagi kasus mutasi jenis baru B-117 yang sudah ditemukan di beberapa negara dan menginfeksi beberapa warga.

Obat untuk menyembuhkan Covid-19 masih belum ditemukan, meski telah adanya vaksin Covid-19 untuk menekan angka kenaikan paparan virus mematikan itu seperti dilansir dari laman Pikiran-Rakyat.com dalam artikel Agar Pasien Corona Cepat Sembuh, Ada 3 Hal yang Wajib Anda Perhatikan

Direktur Brainworks, Deibby Mamahit menyebutkan kualitas tidur, mengonsumsi nutrisi lengkap, dan cukup air putih merupakan cara termudah untuk memulihkan dampak yang ditimbulkan Covid-19.

Baca Juga: Sinopsis The Penthouse Season 2 Episode 9 : Seo Jin Melampiaskan Dendamnya Terhadap Oh Yoon Hee

Dalam diskusi yang digelar KBRI Singapura, dokter WNI yang bekerja di Singapura mengatakan untuk pemulihan Covid-19, warga yang terpapar juga perlu melakukan olahraga rutin, mengendalikan stres dan pikiran, serta menjaga hubungan baik dengan keluarga dan teman-teman.

"Dalam mengatasi stres, kita harus belajar untuk membedakan hal-hal yang dapat kita kontrol dan yang tidak dapat kita kontrol dan juga belajar menerima hal-hal yang di luar kendali kita," ujar Deibby Mamahit, Jumat 5 Maret 2021.

Baca Juga: Rekomendasi Lagu Genre City Pop Pengubah Suasana Hati Menjadi Lebih Baik

KBRI Singapura menggelar bincang-bincang menuju pemulihan Covid-19 bersama Indonesian Professionals Association (IPA) Singapura, sebuah organisasi masyarakat Indonesia di Singapura yang terdiri dari WNI pekerja profesional yang bekerja pada berbagai perusahaan terkemuka di negara setempat.

Dalam keterangan KBRI dibahas mengenai, pandemi Covid-19 tidak hanya membuat banyak orang harus kehilangan orang-orang yang dicintai, tetapi juga membawa ke lembah yang menciptakan kegelisahan dan kecemasan.

Untuk bangkit dari situasi yang menekan tersebut, harus ada kemauan tidak terus larut dalam kesulitan dan menghadapinya dengan kebersamaan.

Baca Juga: #TimnasDay, Link Live Streaming Timnas U-23 Vs Tira Persikabo

Rahimah Abdulrahim selaku Direktur Kebijakan Publik Facebook Asia Tenggara, mengajak kalangan muda profesional Indonesia di Singapura untuk tetap semangat dan menjadikan momentum pandemi Covid-19 untuk mengembangkan diri.

"Kita banyak menyaksikan orang-orang yang terpuruk selama pandemi Covid-19, namun saya yakin banyak dari kita yang mampu untuk 'thrive and come out stronger'," katanya, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Sementara itu, Dubes RI untuk Singapura Suryo Pratomo dalam sambutannya, menyatakan pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk menangani Covid-19, termasuk memberikan vaksin kepada masyarakat.

Baca Juga: Ilmuwan Melihat Fenomena Badai Ruang Angkasa Seluas 621 Mil Terlihat di Kutub Utara

Dalam kesempatan itu, Suryo Pratomo mengatakan Singapura masih berhati-hati untuk membuka perbatasan, karena khawatir terjadi peningkatan kasus baru.

"Meski kasus penularan di Singapura rendah, namun jumlah orang yang sudah menjalani vaksinasi juga masih rendah. PM Lee Hsien Loong memperkirakan, baru akhir 2021 ini seluruh warga Singapura sudah divaksinasi. Setelah itu mungkin Singapura baru akan membuka diri bagi masuknya warga dari negara lain," tutur Dubes Suryo Pratomo.***(Ayu Nur Anjani/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Heru Nugroho

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x