SlatigaTerkini - Separation Anxiety adalah suatu kondisi mental dimana seseorang merasa cemas berlebihan karena takut ditinggalkan.
Separation Anxiety sendiri memiliki gejala dan tanda-tanda yang tampak pada penderitanya.
Seperti gangguan mental lainya, Separation Anxiety dapat berakibat fatal jika tidak di tangani sejak dini.
Rasa ketakutan berlebihan yang dialami penderita Separation Anxiety bisa membuat mereka masuk kedalam depresi dan tidak sedikit pula dari mereka yang akhirnya memilih untuk mengakhiri hidupnya.
Permasalahan yang seringtimbul adalah penderita gangguan mental ini terkadang tidak menyadari penyakit yang dideritanya.
Karena tidak sadar, mereka cenderung menganggap wajar kecemasan mereka yang takut kehilangan.
Hal inilah yang akhirnya membuat penderita semakin larut dalam kecemasan mereka hingga akhirnya dampaknya sudah terlalu dalam.
Untuk itu penting bagi kita tahu Gejala dan tanda-tanda gangguan mental ini supaya bisa mengambil tindakan secepatnya.
Lalu apakah gejala orang yang memiliki penyakit Separation Anxiety? Simak penjelasannya berikut.
Menurut The American Journal of Psychiatry, diperkirakan 43% orang yang mengalami 'Separation Anxiety' berusia diatas 18 tahun.
berikut 5 tanda Anda mengalami 'Separation Anxiety' atau rasa kecemasan takut ditinggalkan.
1. Takut Sendirian
Penderita 'Separation Anxiety' merasa takut sendirian dan takut kesepian, apabila Ia mengalami kekosongan hati dan jiwa seperti setelah putus dengan kekasih atau berhenti bergaul dengan teman, Ia akan merasa cemas.
Kecemasan atau serangan panik ini juga ditandai dengan tidak bisa tidur, atau tidak bisa berkonsentrasi dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
2. Gejala Depresi
Semua yang menyangkut kesehatan mental akan mengalami gejala depresi. Ia akan merasa sangat kesepian ketika di rumah sendiri, sedang tidak melakukan kegiatan ataupun berpergian sendirian.
3. Khawatir Orang yang Dicintai Terluka
Sebenarnya sangat wajar mengkhawatirkan orang yang dicintai, tetapi apabila mengalami 'Separation Anxiety' akan mengkhawatirkan orang lain secara terus menerus.
Itulah salah satu alasan kenapa Anda enggan meninggalkan atau ditinggal orang yang dicintai. Apabila dibiarkan akan merusak kualitas hidup Anda.
4. Mimpi Buruk
Mimpi buruk yang dimaksud ialah sering memimpikan perpisahan, seseorang yang cemas ini seluruh isi otaknya akan merasa takut ditinggalkan hingga terbawa ke alam bawah sadar.
Anda mungkin bermimpi bahwa orang yang Anda cintai tiba-tiba pergi, bahwa pasangan Anda putus dengan Anda, atau bahwa Anda tersesat dan sendirian.
Ini bisa menyebabkan kualitas tidur menjadi buruk dan mengakibatkan insomnia karena terlalu takut untuk memimpikan hal hal tentang perpisahan.
5. Gejala Fisik
Seseorang yang mengalami rasa kecemasan berlebihan karena perpisahan akan mengalami gejala fisik seperti pusing, mual dan setres.
Demikian informasi mengenai 5 tanda dan gejala penyakit mental 'Separation Anxiety' atau Rasa Kecemasan Takut Ditinggalkan.***