SalatigaTerkini - Kabar terbaru datang dari Mekkah, dimana dilaporkan tidak ada kasus Covid-19 yang tercatat pada hari Tarwiyah atau hari pertama haji.
Dilansir dari laman resmi Al Arabiya yang mengutip pernyataan dari Gubernur Mekkah dan penasihat Penjaga Dua Masjid Suci, Pangeran Khaled al-Faisal.
"Meskipun pandemi Covid-19 dalam dua tahun terakhir. Kerajaan Arab Saudi tidak menghentikan haji," kata Pangeran al-Faisal pada konferensi pers.
Ia juga memuji kinerja para relawan di lapangan, yang senantiasa memberikan pelayanan dan bantuan bagi para peserta Haji.
"Relawan memiliki pengalaman dan kinerja tingkat tinggi dalam melayani para peziarah," katanya.
Ia juga menunjukkan bahwa lebih dari 150.000 petugas keamanan dan pekerja lapangan siap melayani para peziarah.
Setidaknya 111.000 pelanggar sudah dilaporkan dikembalikan, dengan lebih dari 68.000 kendaraan ditemukan tidak memiliki izin untuk memasuki Mekkah.