Ibu Ini Kecam Kegiatan Masak Di Sekolah, Posisi Kompor Dan Wajan Penggorengan Dinilai Bahayakan Anak

- 25 Februari 2023, 07:00 WIB
Ibu Ini Kecam Kegiatan Memasak Sekolah, Posisi Kompor Dan Wajan Penggorengan Bahayakan Anak
Ibu Ini Kecam Kegiatan Memasak Sekolah, Posisi Kompor Dan Wajan Penggorengan Bahayakan Anak /Twitter @belindch

SalatigaTerkini - Viral seorang ibu rumah tangga protes kepada pihak sekolah yang menyelenggarakan kegiatan memasak dituding dapat bahayakan anak-anak.

Lewat akun media sosial Twitter @belindch, ibu tersebut mengunggah potret anak perempuan yang diduga merupakan sang putri tengah berada di depan wajan penggorengan.

Di dalam potret tersebut, anak perempuan berjilbab merah terlihat tengah menggoreng dalam posisi kompor menyala serta wajan berisi minyak panas.

"EMOSI BATS GUE," katanya.

Baca Juga: Kelewat Tega! Beredar Detik-Detik Suami Lempar Istri Ke Laut Dari Kapal Menuju Bakauheni Lampung

Baca Juga: Rela Dinikahi Kakek 70 Tahun Demi Warisan, Kini Wanita Ini Malah Tinggal Di Gubuk

Wanita tersebut menyoroti posisi wajan penggorengan dan kompor yang setinggi dada anak, sehingga ditakutkan minyak tumpah dan mengenai anak-anak.

"Sekolahnya membiarkan anak-anak "menggoreng" dengan tinggi minyak dan kompor setinggi ini. Itu kalo kejadian minyaknya numplek apa gak habis muka anak gue???," katanya lagi.

Bahkan dirinya mengaku sudah sempat menegur wali kelas di Grup WhatsApp sekolah, namun tidak mendapatkan respon yang positif.

"Udah gue tegur di grup, dibaca aja, ga ada minta maaf sama sekali. STRESSS GUEEE," ujarnya.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Dan TGB Dirubung Tawon Saat Sesi Wawancara, Ekspresi Walikota Solo Buat Salfok

Baca Juga: Begini Nasib Pemuda India Usai Lamarannya Ditolak Gadis Wajo Sumsel, Sempat Depresi Tak Makan 4 Hari

Lewat grup sekolah, wali kelas menegaskan bahwa kegiatan masak tersebut, sudah didampingi oleh guru kelas 1 maupun kelas 2 yang memantau kegiatan itu.

"Mohon maaf mama, semua guru kelas 1 dan 2 bertanggung jawab dalam acara ini karena ini acara bersama kelas 1 dan 2, dan anak-anak juga tidak dibiarkan sendiri dalam pendampingan guru-guru," ucap salah seorang guru.

 

Namun wanita tersebut menuding jika pendampingan dinilai tidak cukup, apalagi jika terjadi kecelakaan guru tidak mungkin menggantikan anak-anak mereka untuk berkorban terkena minyak tumpah.

"Didampingi didampingi. Tapi itu minyak kalo tumpah ke muka anak-anak, apakah gurunya mau mendampingi ditumpleki minyak panas juga? Kan enggak. Logikanyaaaaaa," ujarnya.

Demikian informasi terkait seorang ibu yang kecam kegiatan masak di sekolah dinilai dapat bahayakan anak-anak.***

Editor: Ari Pianto

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x