SalatigaTerkini - Setiap Tanggal 15 Januari, TNI khususnya TNI AL memperingati hari Dharma Samudera.
Hari Dharma Samudera sendiri adalah peringatan akan pertempuran di Laut Arafuru dalam rangka pembebasan Papua dari tangan Belanda.
Dalam pertempuran ini, Laksamana Madya TNI Yosaphat Soedarso (Yos Sudarso) gugur di atas KRI Macan Tutul dalam peristiwa pertempuran Laut Aru setelah ditembak oleh kapal patroli Hr. Ms. Eversten milik armada Belanda.
Atas jasanya dalam merebut kembali Papua, Yos Sudarso diangkat menjadi pahlawan nasional dan namanya kini diabadikan menjadi nama KRI.
Sebagai Pahlawan Nasional yang berasal dari Salatiga, maka sudah sewajarnya jika peringatan Hari Dharma Samudera juga diadakan di Salatiga.
Hal ini disampaikan oleh Kolonel Marinir Hariyono Masturi M.Tr.Hanla.,M.M. selaku Koordinator umum atau Ketua Panitia peringatan Hari Dharma Samudera di Salatiga.
Dalam paparan yang di sampaikan di Pendopo Mapolres Salatiga, Kolonel Hariyono menyampaikan bahwa penting bagi warga Salatiga untuk pengetahui peran dan Jasa Yos Sudarso dalam pertempuran di laut Arafuru (Aru), apalagi Yos sudarso adalah putra daerah asli Salatiga.
Dalam Paparan di Pendopo MAPOLRES Salatiga yang dihadiri oleh Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana SH SIK MSi dan berbagai kepala dinas yang terkait di lingkup Pemerintahan Kota salatiga ini, Kolonel Hariyono Masturi mengharapkan dukungan dari Elemen TNI / POLRI maupun Pemerintah Daerah dalam menyukseskan kegiatan peringatan Hari Dharma Samudera ini.