Network
SalatigaTerkini - Tanggapi bertambahnya kasus Covid-19 di Salatiga, Yuliyanto, Wali Kota Salatiga menghimbau untuk penutupan pasar tiban JLS dan kolam renang Kalitaman.
Larangan ini dimaksudkan untuk mencegah penularan Covid-19 sehingga rawan memunculkan klaster baru saat lebaran.
Yuliyanto mengatakan larangan tersebut nantinya secara resmi akan disampaikan kepada masyarakat melalui surat edaran walikota.
"Kepada para pedagang yang biasa mremo ketika lebaran kami sampaikan Pemkot Salatiga melarang berjualan untuk tahun ini karena situasi pandemi Covid-19," terangnya kepada awak media pada Jumat, 8 Mei 2021.
Baca Juga: Update COVID-19 Kota Salatiga 8 Mei 2021: Kasus Aktif Mencapai 303
Ia menambahkan bahwa dengan kondisi seperti sekarang dimana Salatiga masuk kedalam Zona Merah Covid-19 sebaiknya pasar tiban JLS ditutup dahulu.
"Pasar tiban di JLS agar ditutup dulu karena situasinya sedang tidak memungkinkan, begitu pula dengan kolam renang Kalitaman," katanya.
Yulianto menghimbau bahwa pemerintah tidak perlu panikdan tetap mencari solusi dan tetap siap siaga jika ada kejadian di masyarakat.
Walikota Salatiga inbi juga menunda rencana pembelajaran tatap muka (PTM) dan melanjutkan dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
