SalatigaTerkini - Tak terasa kini pandemi yang melanda di Indonesia sudah hampir satu tahun sejak pertama kali kasus COVID-19 ditemukan di Indonesia.
Covid-19 merupakan salah satu virus yang dapat menular lewat udara beserta droplet yang keluar disaat orang yang terdampak bersin. Kini mulai terlihat beberapa wilayah di Indonesia yang menunjukan kasus COVID-19 membaik.
Saat ini vaksin dari virus COVID-19 telah ditemukan serta vaksin tersebut telah tersedia di Indonesia, namun untuk pendistribusiannya dibagi berbagai tahap.
Untuk menanggulanginya pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 ini.
Berdasarkan unggahan di akun media sosial resmi @humassetdakotasalatiga bahwa jumlah akumulatif kasus COVID-19 di Wilayah Salatiga pada Jumat, 7 Maret 2021 pukul 17.00 WIB sebanyak 76 kasus.
Sementara itu terlihat ada 10 kasus aktif yang berkurang sejak hari Sabtu kemarin 6 Maret 2021.
Dalam data tersebut, kasus tertinggi COVID-19 di Salatiga berada di kelurahan sidorejo lor dengan akumulasi 12 kasus.
Disusul peringkat kedua diikuti kelurahan Blotongan dengan jumlah 9 kasus.
Serta untuk zona hijau kasus COVID-19 di kota Salatiga masih berada di kelurahan Kalicacing, Noborejo, Kumpulrejo, Kalibening.