Renungan Harian dan Saat Teduh Kristen Minggu 25 Februari 2024, Komunitas Sel Untuk Kemuliaan Allah

24 Februari 2024, 00:00 WIB
Ilustrasi Renungan Harian Kristen, Mulailah dengan Bertanya, Kamis 19 Januari 2023 /Pixabay/

SalatigaTerkini - Merenungkan firman Tuhan siang dan malam merupakan perintah Tuhan seperti yang terkandung dalam Mazmur 1 ayat 2-3.

Merenungkan firman Tuhan diibaratkan seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.

Firman menjadi dasar dan makanan rohani bagi umat Kristiani. Kita memerlukan penyertaan Tuhan setiap harinya.

Seringkali ketika menjalani kehidupan, kita memegahkan diri di dunia dan melupakan bahwa semua terjadi karena kasih karunia Allah kepada kita.

Baca Juga: Resep Jajanan Khas Nusantara : Martabak Terang Bulan Tanpa Telur

Baca Juga: Resep Jajanan Khas Nusantara : Martabak Red Velvet

Rasa sombong ini membuat kita lupa bahkan mengabaikan perkatan Tuhan dan hidup dengan kehendak sendiri.

Namun pada akhirnya, hidup dalam kehendak kita sendiri akan melelahkan dan banyak kekecewaan yang akan dialami.

Pentingnya kita menyadari bahwa hidup dalam firman dan kehendak Tuhan merupakan dasar untuk menjalani kehidupan dunia.

Dalam artikel kali ini akan membahas renungan harian Kristen yang dapat digunakan untuk bahan renungan dan saat teduh.

Renungan hari ini berjudul "Komunitas Sel Untuk Kemuliaan Allah" dan ayat Alkitab hari ini diambil dari Ibrani pasal 10 ayat 25.

Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.
( Ibrani 10:25 )

Allah menciptakan manusia sebagai makhluk sosial, artinya dalam kehidupan sehari-hari kita tidak dapat hidup sendiri atau mencukupi kebutuhan sendiri.

Demikian pula dalam kehidupan rohani kita. Kita membutuhkan orang lain sebagai saudara seiman untuk bisa bertumbuh dalam Kristus.

Sadari juga bahwa keberadaan komunitas kita itu juga adanya karena Allah dan bertujuan akhir untuk memuliakan Allah.

Maka dari itu, kita perlu menaruh perhatian kepada komunitas sel kita.

Di dalam bacaan kita, Ibrani 10:25 menekankan pentingnya pertemuan ibadah.

Pertemuan ibadah di sini berbicara tentang ibadah raya kita dan juga ibadah di dalam komunitas sel kita.

Janganlah kita menganggap pertemuan di dalam komunitas sel hanya kegitan rutinitas saja, melainkan sebuah tempat untuk membangun hubungan yang lebih erat dengan sesama dan Tuhan.

Komunitas sel juga membantu kita untuk tetap terjaga, berjalan dalam kebenaran Firman Tuhan dan mempersiapkan diri kita untuk kedatangan Tuhan.

Kita dapat saling mengingatkan, saling meneguhkan dan bersama-sama menghadapi tantangan hidup dengan penuh keyakinan bahwa Tuhan senantiasa menyertai kita.

Di dalam 1 Korintus 12:12, memberikan kita gambaran tentang keberagaman dan persatuan.

Begitu pula komunitas kita, yang terdiri dari individu yang berbeda-beda namun bersatu dalam tujuan yang sama, yaitu memuliakan Allah.

Seperti setiap sel dalam tubuh memiliki peran khususnya, demikian pula setiap anggota komunitas memiliki kontribusi uniknya dalam membangun kerajaan Allah di tengah-tengah kita.

Dalam komunitas sel, kita memiliki kesempatan untuk bersama-sama memuliakan Tuhan melalui penyembahan, pelayanan, dan pertumbuhan rohani. Amin.

Demikian informasi mengenai renungan harian Kristen Minggu, 25 Februari 2024. Semoga melalui renungan hari ini pembaca akan lebih mengerti isi dan kehendak hati Tuhan. Tuhan Yesus Memberkati.***

Editor: Ari Pianto

Tags

Terkini

Terpopuler