SalatigaTerkini - Merenungkan firman Tuhan siang dan malam merupakan perintah Tuhan seperti yang terkandung dalam Mazmur 1 ayat 2-3.
Merenungkan firman Tuhan diibaratkan seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
Firman menjadi dasar dan makanan rohani bagi umat Kristiani. Kita memerlukan penyertaan Tuhan setiap harinya.
Seringkali ketika menjalani kehidupan, kita memegahkan diri di dunia dan melupakan bahwa semua terjadi karena kasih karunia Allah kepada kita.
Baca Juga: Renungan Harian dan Saat Teduh Kristen Selasa 7 Februari 2023, Keluarga Keduaku
Rasa sombong ini membuat kita lupa bahkan mengabaikan perkatan Tuhan dan hidup dengan kehendak sendiri.
Namun pada akhirnya, hidup dalam kehendak kita sendiri akan melelahkan dan banyak kekecewaan yang akan dialami.
Pentingnya kita menyadari bahwa hidup dalam firman dan kehendak Tuhan merupakan dasar untuk menjalani kehidupan dunia.
Dalam artikel kali ini akan membahas renungan harian Kristen yang dapat digunakan untuk bahan renungan dan saat teduh.
Renungan hari ini berjudul "Komunitas Sel = Keluarga Rohani" dan ayat Alkitab hari ini diambil dari Efesus pasal 2 ayat 19.
Jadi kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah
( Efesus 2:19 )
Komunitas sel adalah suatu tempat seorang dapat bertumbuh secara iman dan kerohaniannya.
Komunitas sel yang dapat menjadikan seseorang bertumbuh menjadi pribadi yang dewasa secara rohani adalah komunitas yang postitif dan saling membangun.
Sebab jika tidak, maka komunitas tersebut justru akan merusak pribadi yang ada. Hal ini sejalan dengan Firman Tuhan yang mengatakan bahwa pergaulan yang buruk merusak kebiasaan yang baik (1 Korintus 15:33).
Sering kali saya berdiskusi dengan istri untuk membahas apa saja yang perlu kami lakukan untuk anak kami.
Di dalam keluarga kecil kami ini bahas apa saja yang bisa dikerjakan untuk pertumbuhan anak kami, kami bahas mengenai kesehatan anak kami, kami berdikusi bagaimana memberikan nilai-nilai rohani kepada anak dan lain sebagainya.
Kejadian ini membuat saya terinspirasi, komunitas sel yang baik salah satunya adalah komunitas sel yang berfungsi sebagai keluarga juga.
Sejak bayi lahir, keluarga sangatlah berperan besar dalam proses pertumbuhan dari bayi yang tidak berdaya sehingga menjadi manusia yang dewasa.
Di dalam keluarga seorang anak akan dibentuk dan bertumbuh menjadi dewasa. Sama halnya di dalam komunitas seseorang akan bertumbuh menjadi pribadi yang dewasa secara rohani dan memiliki iman yang kuat.
Inilah alasannya kita butuh untuk tinggal di komunitas sel atau keluarga rohani. Disini kita bisa saling memperhatikan, saling melayani, saling mendoakan, saling menguatkan, saling menasihati dan saling membangun.
Dengan demikian secara rohani manusia roh dan iman kita dapat bertumbuh semakin dewasa sama seperti bayi yang tumbuh dewasa dalam keluarga.
Mari kita belajar untuk berfungsi sebagai keluarga yang saling membangun di dalam komunitas sel kita supaya rohani dan iman kita bertumbuh. Amin.
Baca Juga: Jadwal Kereta Bulan Februari 2023 KA Kaligung Kelas Ekonomi dan Eksekutif, Semarang Poncol - Tegal
Baca Juga: Jadwal Kereta Api Bulan Februari 2023 : KA Menoreh Relasi Semarang Tawang - Jakarta Kota
Demikian informasi mengenai renungan harian Kristen Jumat, 10 Februari 2023. Semoga melalui renungan hari ini pembaca akan lebih mengerti isi dan kehendak hati Tuhan. Tuhan Yesus Memberkati.***