Network
SalatigaTerkini - Cuaca yang tidak menentu masih melanda sebagian besar wilayah di Indonesia.
Hujan yang berlangsung lama dan deras sangat mengganggu rencana perjalanan yang sudah disusun.
Selain faktor cuaca, faktor kendaraan adalah hal yang perlu mendapat perhatian lebih ketika merencanakan suatu perjalanan karena wajib diingat, baik berkendara roda dua atau empat, pengendara wajib menjaga keselamatan dirinya dan orang tercinta selama di jalan.
Baca Juga: TERBATAS! Segera Cek, BLT BSU Gaji Akan Tetap Cair di Tahun Ini
Mobil dapat menjadi pilihan moda transportasi utama yang lebih masuk akal jika Anda bepergian saat hujan.
Perhatian lebih pada moda transportasi ini menjadi sangat penting untuk memperlancar perjalanan Anda.
Masih bingung tentang apa saja yang mesti dipersiapkan dari mobil Anda? Melansir dari portaljogja.pikiran-rakyat.com dalam tulisan berjudul 7 Tips Aman Berkendara Saat Musim Hujan, Apa Saja yang Harus Dilakukan melalui Auto2000, berikut ini 7 hal yang bisa Anda simak.
- Menjaga kondisi ban
Ban merupakan komponen mobil yang sangat penting karena hanya ban yang melakukan kontak langsung dengan jalan. Oleh karenanya, pastikan kondisi ban dalam keadaan baik yakni dengan memeriksa tekanan angin, telapak, alur, dan dinding ban dari potensi aus dan rusak. - Memeriksa komponen mobil
Selain ban, komponen mobil lain yang wajib diperiksa adalah lampu dan wiper, termasuk cairan pembersih kaca. Lampu depan yang tidak berfungsi dengan baik bisa mengganggu pandangan. Lampu senja, sein, dan rem yang mati membuat pengguna jalan lain tidak bisa memantau pergerakan mobil anda. - Mengukur kemampuan mobil
Mengemudi mobil di jalan basah akibat hujan tidak bisa disamakan dengan mengemudi di jalan kering. Sangat dianjurkan untuk mengurangi kecepatan mobil agar lebih mudah memantau kondisi sekitar dan mengendalikan mobil kala melewati genangan air. - Menjaga perilaku berkendara
Saat hujan turun, kinerja komponen penting seperti rem dan ban akan menurun drastis. Jangan terpancing emosi dengan melakukan manuver berbahaya seperti memacu mobil atau pindah jalur secara tiba-tiba. Apalagi bila kondisi jalan macet. Kesabaran pengendara akan diuji, berusahalah supaya tetap tenang dan tidak melakukan tindakan yang mungkin bisa merugikan banyak pihak. - Waspada melewati genangan air
Jaga kewaspadaan dan kurangi kecepatan ketika melalui genangan air. Perhatikan baik-baik dengan mengamati mobil yang ada di depan dan tidak melakukan pengereman mendadak yang bisa membuat mobil hilang kendali. Cukup angkat kaki dari pedal gas dan jaga jarak aman dengan kendaraan lain di depan. Tidak bermain ponsel atau kegiatan yang mendistraksi fokus juga sangat dianjurkan.Baca Juga: Fadli Zon Berduka, Jalaludin Rakhmat Meninggal Dunia - Jangan menyalakan lampu hazard
Lampu hazard hanya dipakai saat berhenti di kondisi darurat. Misal saat berhenti di bahu jalan tol untuk mengganti ban yang bocor. Cukup nyalakan lampu senja atau fog lamp waktu hujan turun, dan jika pandangan terbatas bisa dibantu lampu utama.
Lampu hazard justru mengganggu pandangan dan membuat bingung pengguna jalan lain jika digunakan tidak semestinya. - Rutin servis berkala
Melakukan servis berkala memastikan seluruh komponen mobil dapat berfungsi optimal, termasuk saat hujan turun. Selain itu, spare parts yang sudah waktunya diganti karena usia pakai, aus atau rusak harus segera diganti dengan yang baru untuk menjaga optimal kinerja tunggangan Anda.***(Chandra Adi N/portaljogja.pikiran-rakyat.com)
