SalatigaTerkini - Oli motor berfungsi sebagai melumasi motor agar tidak ada gesekan antar komponen lain dan menjaga suhu kendaraan tetap dingin.
Maka dari itu, motor setiap service diwajibkan untuk mengganti oli jangan sampai hitam agar motor bisa awet.
Seperti yang kita ketahui, oli motor memiliki varian merk yang beragam. Untuk orang awam tak banyak yang mengetahui bahwa uniknya, oli motor ternyata terbuat dari bahan yang berbeda sesuai dengan kebutuhan motor itu sendiri.
Seperti yang disinggung dalam judul diatas, oli ester merupakan jenis oli terbaru yang viral beberapa waktu terakhir.
Baca Juga: Naik Mulai Hari Ini! Simak Harga Terbaru Pertalite, Solar dan Pertamax per 3 September 2022
Baca Juga: Menganalisis Kelebihan Bus Double Decker Antar Kota Antar Provinsi
Selain oli ester ada 3 jenis oli lain yakni oli mineral, sintetis, dan semi sintetis. Untuk mengetahui penjelasan lebih detail simak ringkasannya berikut ini.
1. Oli Mineral
Oli mineral merupakan oli yang terbuat dari proses penyulingan minyak bumi tanpa adanya tambahan zat adiktif.
Kelebihan :
- Bisa menjaga motor tetap awet
- Mengurangi penguapan
- Getaran lebih halus
Kekurangan :
- Struktur molekul yang tidak seimbang
- Kekentalannya mudah berubah
- Tidak tahan terhadap cuaca ekstrem dan suhu tinggi
2. Oli Sintetis
Berbanding terbalik dengan oli mineral, oli sintetik merupakan oli yang diproses secara kimiawi dan ditambah dengan zat adiktif.
Kelebihan :
- Kekentalan stabil
- Tidak mudah menggelap
- Tahan suhu cuaca ekstrem
Kekurangan :
- Cepat menguap
- Lebih mahal
Baca Juga: Bus Double Decker Menjamur di Indonesia, Bagaimama Tingkat Keamanannya?
Baca Juga: Pabrikan Chasis Asal China, Golden Dragon Siap Bawa 2 Bus Listrik ke Event BUSWORLD 2022
3. Oli Semi Sintetis
Oli semi sintetis merupakan campuran antara oli mineral dan oli sintetis.
Kelebihan :
- Kekentalan stabil
- Tahan Oksidasi
- Membersihkan kerak
Kekurangan :
- Beberapa campuran berpotensi lebih sulit di campur
- Memiliki potensi beracun
4. Oli Ester
Oli jenis terbaru ini adalah oli sintetis atau oli semi sintetis yang diberi campuran ester. Umumnya kandungan ester tidak sampai 20%.
Kelebihan :
- Tahan Lama
- Membersihkan kerak sisa pembakaran
- Tingkat keausan 0%
Kekurangan :
- Harga relatif mahal
Demikian informasi mengenai kekurangan dan kelebihan dari 4 jenis oli berdasarkan bahannya.***