Network
SalatigaTerkini - Jelang kontra antara Timnas Thailand U-23 berhdapan dengan Timnas Vietnam U-23 di babak final, Park Hang Seo sudah susun strategi baru.
Memiliki keunggulan, dengan bermain di kandang sendiri dan dinilai lebih unggul ketimbang dari lawan, namun Vietnam U-23 ternyata menghadapi banyak kesulitan saat lawan Malaysia U-23 di semifinal SEA Games 2021.
Bahkan, mereka harus melanjutkan ke waktu perpanjangan gegara 90 menit tidak ada gol yang bersarang ke gawang Macan Melayu itu.
Padahal Vietnam sudah menciptakan banyak peluang, yang dapat membahayakan gawang lawan, namun 90 menit waktu resmi skor maaih 0-0.
Baru pada menit ke-110 perpanjangan waktu kedua, Vietnam U-23 membuka skor berkat kerja keras Tien Linh.
Gol tunggal ini membantu skuad Naga Emas, mengalahkan Malaysia U23 dan melaju ke final, berhadapan dengan Thailand pada 22 Mei 2022 mendatang.
Pelatih menyebut jika dirinya sudah menonton banyak video pertandingan Thailand sebelumnya. Ia mengaku sudah tahu gaya bermain anak asuh Alexander Polking itu.
"Mengenai pertandingan melawan Thailand U23, saya telah menonton banyak video dan mempelajari gaya bermain mereka dengan cermat. Setelah semifinal hari ini, kami akan membuat rencana untuk menghadapi U23. Vietnam perlu fokus pada pertandingan penting ini," kata Park Hang Seo.
Baca Juga: UPDATE! Top Scorer Sementara di Sea Games 2021: Dimana Peringkat Witan Sulaeman dan Egy MV?
Saat menghadapi anak Brad Maloney, Park Hang Seo mengungkapkan bahwa para pemain merasakan banyak tekanan di pundak mereka. Namun, menurutnya, hal itu dapat menjadi kesempatan untuk mematangkan mental U-23 Vietnam.
"Ini semifinal dan ada sejumlah tekanan. Vietnam U23 juga memiliki banyak kekurangan. Namun, ini juga merupakan kesempatan bagi para pemain untuk matang. Sebagai pelatih saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para pemain, mereka memberikan yang terbaik untuk mendapatkan hasil hari ini," katanya.
Meskipun banyak taktis dari staf pelatih yang tidak bisa berjalan sesuai harapan, namun ia mengaku bangga anak asuhnya bisa melakukan yang terbaik.
"Saya selalu berharap para pemain bermain sesuai dengan persyaratan taktis staf pelatih. Namun sepak bola merupakan olahraga yang dimainkan dengan kaki dan lawannya juga sangat beragam, sehingga sering terjadi kesalahan atau tidak berjalan sesuai harapan. Namun, yang terpenting adalah kami mendapat hasil yang bagus," ucapnya.
Sementara salah satu pemain Van Xuan yang harus mengalami cedera hingga dilarikan ke rumah sakit, pelatih memyebut jika kemungkinan terbesar tidak bisa main di babak final, masih bisa diganyikan Cong To atau Tuan Tai.
"Setelah cedera, Van Xuan harus meninggalkan lapangan dan pergi ke rumah sakit. Kita harus menunggu diagnosis yang akurat untuk mengetahui situasi Van Xuan. Kemungkinan besar dia harus melewatkan final. Vietnam U23 masih memiliki banyak pemain yang bisa bermain di posisi itu seperti Cong To atau Tuan Tai," ucapnya lagi.
Pertandingan final antara U23 Vietnam dan U23 Thailand akan berlangsung pada pukul 19:00 pada tanggal 22 Mei di My Dinh National Stadium.
Jika Vietnam mampu mengalahkan skuad War Elephants, Vietnam U-23 akan mendapatkan medali emas untuk kedua kalinya secara berturut-turut.
Demikian informasi terkait pelatih Vietnam Park Hang Seo yang menyebut jika dirinya sudah mencermati gaya bermain Thailand untuk persiapan di laga final SEA Games 2021.***
