Liga 1 Rencana Digulirkan Kembali, Berikut Syarat Pentingnya

- 11 Februari 2021, 12:45 WIB
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemepora) masih perjuangkan nasib kompetisi sepakbola nasional.
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemepora) masih perjuangkan nasib kompetisi sepakbola nasional. /Dok. Kemenpora.go.id

SalatigaTerkini - Dunia olahraga sepakbola Indonesia kehilangan kembali panggungnya sejak pandemi Covid-19 awal 2020.

10 Februai 2021, titik terang itu muncul saat diselanggarakannya rapat koordinasi  terkait penyelenggaraan event olahraga di kantor Kemenpora, Jakarta.

Dalam rapat koordinasi tersebut dihadiri berbagai stakeholder di antaranya Menpora RI, Zainudin malai, Asops Kapolri, Irjen Pol. Imam Sugianto, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dan Direktur Mitigasi Bencana BNPB, Johny Sumbung.

Baca Juga: Menolak Dapat Bansos, Seorang Ibu Memberikan Kepada Yang Lebih Berhak

Hadir pula Sekretaris Jenderal KONI Pusat, Ade Lukman, Direktur IBL, Junnas Miradiarsyah, dan Direktur Utama LIB, Akhmad Hadian Lukita.

PT LIB dan PSSI  menerangan penerapan protokol kesehatan dalam pertandingan baik untuk kompetisi maupun kompetisi pramusim.

Selepas pertemuan, MenporaZainudin Amali, menegaskan belum ada keputusan yang diambil.

“Karena nanti keputusannya setelah ini,” ujar Zainudin Amali.

“Dari yang disampaikan secara umum, tentu kami mendapatkan gambaran tentang kesiapan PSSI dan PT LIB. Ini menjadi bahan buat Polri untuk mempelajari, mengkaji. Karena apabila ada hal yang perlu dikomunikasikan dengan penyelenggara, ini masih ada waktu.”

“Kita tahu sekarang situasi pandemi Covid-19. Pada prinsipnya, pemerintah dan Kapolri mengutamakan kesehatan dan keselamatan masyarakat,” Zainudin amali menegaskan.

Sementara itu, seperti dikutip dari artikel Top Skor (Jika Kompetisi Digulirkan, Suporter Tidak Boleh ke Stadion dan Gelar Nobar), Ketua Umum PSSIMochamad Iriawan, menegaskan apabila nantinya kompetisi maupun turnamen pramusim diizinkan bergulir, dipastikan tanpa penonton.

Artinya, penonton tidak boleh hadir ke stadion.

Baca Juga: Video 14 Detik Mirip Artis Tersebar. Gabriella Larasati Tutup Kolom Komentar Instagram

“Dan juga suporter yang tidak ke stadion tidak diperbolehkan membuat kerumunan atau nobar (nonton bareng). Nanti kalau sampai terjadi akan dievaluasi kembali terkait izin ini,” ucap Mochamad Iriawan.

“Jadi sekali lagi, suporter dan nobar itu dilarang. Kepada seluruh suporter ikuti apa yang disampaikan oleh pihak pemerintah. Insyaallah siaran pertandingan akan disiarkan di televisi baik liga 1 maupun liga 2,” Mochamad Iriawan memungkasi.

***(Rais Adnan/Top Skor)

Editor: Winang Pranandana

Sumber: Top Skor


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah