Renungan Harian dan Saat Teduh Kristen Senin 15 April 2024, Miliki Sikap Hati Hamba

- 14 April 2024, 00:00 WIB
Ilustrasi Renungan Harian Kristen, Senin 16 Januari 2023
Ilustrasi Renungan Harian Kristen, Senin 16 Januari 2023 /Pixabay/

SalatigaTerkini - Merenungkan firman Tuhan siang dan malam merupakan perintah Tuhan seperti yang terkandung dalam Mazmur 1 ayat 2-3.

Merenungkan firman Tuhan diibaratkan seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.

Firman menjadi dasar dan makanan rohani bagi umat Kristiani. Kita memerlukan penyertaan Tuhan setiap harinya.

Seringkali ketika menjalani kehidupan, kita memegahkan diri di dunia dan melupakan bahwa semua terjadi karena kasih karunia Allah kepada kita.

Baca Juga: Resep dan Ide Menu Rumahan Simpel Telur Puyuh Kuah

Baca Juga: Resep Sayur Lombok Ijo, Masakan Unik Bagi Para Pecinta Pedas

Rasa sombong ini membuat kita lupa bahkan mengabaikan perkatan Tuhan dan hidup dengan kehendak sendiri.

Namun pada akhirnya, hidup dalam kehendak kita sendiri akan melelahkan dan banyak kekecewaan yang akan dialami.

Pentingnya kita menyadari bahwa hidup dalam firman dan kehendak Tuhan merupakan dasar untuk menjalani kehidupan dunia.

Dalam artikel kali ini akan membahas renungan harian Kristen yang dapat digunakan untuk bahan renungan dan saat teduh.

Renungan hari ini berjudul "Miliki Sikap Hati Hamba" dan ayat Alkitab hari ini diambil dari Markus pasal 10 ayat 45.

Miliki Sikap Hati Hamba

Karena Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.
( Markus 10:45 )

Manusia pada dasarnya kecenderungannya suka untuk dilayani daripada melayani.

Tetapi contoh yang Tuhan Yesus kerjakan dalam melayani telah memberikan teladan kepada kita untuk memiliki hati seorang hamba, sebagaimana Ia datang ke dunia untuk melayani manusia.

Bahkan, Ia rela memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi umatNya yang berdosa.

Yesus datang ke dunia bukan untuk menjadi hebat, terkenal, disanjung dan agungkan, walaupun Ia memiliki kesempatan untuk menjadi terkenal.

Tetapi Ia mengosongkan dirinya dan mengambil rupa seorang hamba (Filipi 2:6-7)

Inilah sikap yang benar dalam melakukan pujian dan penyembahan di hadapan Allah, adalah milikilah sikap hati seorang hamba.

Sikap kebesaran yang sejati sebagai pengikut Kristus tidak terletak pada kemegahan kekayaan dan prestasi, tetapi terletak pada sikap hati yang mau melayani Tuhan dan sesama manusia.

Kita harus sedemikian mengabdi kepada Tuhan, sehingga kita menyatu dengan kehendak-Nya di dunia, tanpa menginginkan kemuliaan atau kedudukan.

Memiliki hati seorang hamba artinya siap untuk tidak dikenal, tidak dianggap dan tidak diperhitungkan oleh orang lain.

Fokusnya hanya memikirkan tentang kepentingan Kristus, apapun yang dikerjakan atau lakukan hanya untuk kemuliaan-Nya.

Marilah kita meneladani dan memiliki sikap karakter Kristus! Amin.


Demikian informasi mengenai renungan harian Kristen Senin, 15 April 2024. Semoga melalui renungan hari ini pembaca akan lebih mengerti isi dan kehendak hati Tuhan. Tuhan Yesus Memberkati.***

Editor: Ari Pianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah