Renungan Harian dan Saat Teduh Kristen Minggu 28 Januari 2024, All For Jesus

- 27 Januari 2024, 00:00 WIB
Yesus sedang berdoa
Yesus sedang berdoa /Felix Tendeken/

SalatigaTerkini - Merenungkan firman Tuhan siang dan malam merupakan perintah Tuhan seperti yang terkandung dalam Mazmur 1 ayat 2-3.

Merenungkan firman Tuhan diibaratkan seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.

Firman menjadi dasar dan makanan rohani bagi umat Kristiani. Kita memerlukan penyertaan Tuhan setiap harinya.

Seringkali ketika menjalani kehidupan, kita memegahkan diri di dunia dan melupakan bahwa semua terjadi karena kasih karunia Allah kepada kita.

Baca Juga: Resep Menu Masakan Nusantara : Cumi Udang Saus Padang

Baca Juga: Resep Menu Masakan Nusantara : Gulai Cumi

Rasa sombong ini membuat kita lupa bahkan mengabaikan perkatan Tuhan dan hidup dengan kehendak sendiri.

Namun pada akhirnya, hidup dalam kehendak kita sendiri akan melelahkan dan banyak kekecewaan yang akan dialami.

Pentingnya kita menyadari bahwa hidup dalam firman dan kehendak Tuhan merupakan dasar untuk menjalani kehidupan dunia.

Dalam artikel kali ini akan membahas renungan harian Kristen yang dapat digunakan untuk bahan renungan dan saat teduh.

Renungan hari ini berjudul "All For Jesus" dan ayat Alkitab hari ini diambil dari Roma pasal 11 ayat 36.

Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!
( Roma 11:36 )

Ungkapan "kepada Dia (Tuhan)", menunjukkan bahwa segala hal memiliki tujuan akhir yang mengarahkan kita kembali kepada Tuhan.

Artinya setiap yang kita lakukan di dalam kehidupan kita, memiliki tujuan yang berkaitan dengan Tuhan.

Maka dari itu, dalam kita mengambil keputusan, bertindak, berbicara dan bersikap haruslah sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan dan haruslah memuliakan Tuhan.

Melalui ayat ini kita diingatkan untuk menjalani kehidupan kita dengan baik, karena segalanya dari Tuhan, oleh Tuhan dan pada akhirnya nanti kepada Tuhan.

Kita nanti akan mempertanggungjawabkan kehidupan kita kepada Tuhan.

Bagaimana bentuk kita menjalani kehidupan yang dapat dipertangungjawabkan kepada Tuhan? Pertama, sadarilah bahwa apa saja yang harus kita lakukan itu haruslah memulikan Allah. 1 Korintus 10:31 tertulis: "Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah".

Mari kita belajar untuk memastikan bahwa apapun yang lakukan haruslah memuliakan nama Allah. Kedua, pikirkan lah apa yang baik. Filipi 4: 8 tertulis: "Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu".

Mari kita juga belajar untuk memikirkan hal-hal tersebut untuk memuliakan nama Tuhan.

Ketiga, lakukan sesuatu yang membangun. 1 Korintus 10:23 tertulis: "Segala sesuatu diperbolehkan." Benar, tetapi bukan segala sesuatu berguna.

"Segala sesuatu diperbolehkan." Benar, tetapi bukan segala sesuatu membangun".

Apa yang kita lakukan belem tentu membangun kehidupan kita. Mari kita melihat ulang apakah apa yang kita lakukan banyak memberikan konstribusi untuk membangun kehidupan kita.

Mari kita terus belajar untuk memuliakan Tuhan. kita memiliki pikiran yang baik dan lebih banyak melakukan hal-hal yang membangun dan sadari bahwa kehidupan kita itu dari Tuhan, oleh Tuhan dan untuk kemuliaan Tuhan. Amin. 

Demikian informasi mengenai renungan harian Kristen Minggu, 28 Januari 2024. Semoga melalui renungan hari ini pembaca akan lebih mengerti isi dan kehendak hati Tuhan. Tuhan Yesus Memberkati.***

Editor: Ari Pianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x