Network
SalatigaTerkini - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisikan melaporkan sudah terjadi gempa swarm sebanyak 86 kali hingga hari ini 19 Desember 2023.
Hal itu dilaporkan secara resmi oleh Kepala Badan Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Daryono melalui akun X @DaryonoBMKG.
BMKG melakukan pantauan terhitung dari 6 Desember 2023 hingga 19 Desember 2023, sudah terjadi gempa swarm sebanyak 86 kali di Kabupaten Bogor.
"Hingga pagi hari ini sejak 6 Des. 2023 BMKG mencatat sebanyak 86 kali gempa di Zona Gempa Swaram di Kec. Nanggung, Leuwiliang dan Pamijahan Kab. Bogor," katanya.
Baca Juga: China Tetapkan Status Tanggap Darurat Level 4 Menyusul Gempa Bumi M6.2 di Gangsu
Menurut laporan Daryono, gempa swarm yang guncang Bogor mengalami penurunan frekuensi dibandingkan dengan pemantauan sebelumnya.
"Melihat grafik frekuensi Gempa Swarm Bogor ini tampak ada kecenderungan aktivitas kegempaannya sudah semakin jarang, lebih sedikit dari sebelumnya," katanya.
Gempa serupa juga dilaporkan pernah mengguncang Ambarawa, Salatiga, Ungaran dan sekitarnya, diduga adalah tektonik dan vulkanik swarm.
