Renungan Harian dan Saat Teduh Kristen Minggu 24 Desember 2023, Mujizat Tuhan Tak Pernah Berakhir

- 23 Desember 2023, 00:00 WIB
Lirik lagu lingkupiku untuk Saat Teduh. (Foto hanya ilustrasi)
Lirik lagu lingkupiku untuk Saat Teduh. (Foto hanya ilustrasi) /Pezi Bear/Pixabay/

Bapak itu ingin anaknya sembuh, namun ia ragu-ragu apakah Yesus dapat menyembuhkannya karena katanya, “...aku telah meminta kepada murid-muridMu supaya mereka mengusir roh itu, tetapi mereka tidak dapat.” (ayat 40).

Lalu ia berkata kepada Yesus, “ ‘Sebab itu jika Engkau dapat berbuat sesuatu, tolonglah kami dan kasihanilah kami’. Jawab Yesus: ‘Katamu: Jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang percaya!’ “ (Markus 9:22b-23).

Pada kesempatan lain Yesus membuat suatu pernyataan luar biasa, “Apa yang tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi Allah.” (Lukas 18:27).

Apabila Tuhan mengerjakan sesuatu yang tak bisa dilakukan manusia, itulah yang dinamakan mujizat.

Perbuatan Tuhan merupakan mujizat bagi kita, tapi bagi Tuhan hal itu bukanlah mujizat sebab Dia dapat mengerjakan segala perkara dan apa saja.

Bahkan dari yang tidak ada Tuhan sanggup mengadakan. Bumi diciptakan dari yang tidak ada, hanya oleh firman Nya saja.

Jadi, tidak ada sesuatu pun yang sukar bagi Tuhan. Bila manusia dapat terbang, itu merupakan mujizat; tetapi bagi seekor burung, terbang itu bukanlah mujizat, tapi merupakan hal yang biasa dilakukannya.

Demikian juga perbuatan-perbuatan besar Tuhan, bagiNya bukanlah apa-apa, namun bagi manusia merupakan suatu keajaiban.

Selama Tuhan masih ada, mujizat masih selalu berlaku.

Bila ada manusia yang berkata bahwa zaman mujizat sudah berlalu, pastilah manusia itu sudah ‘tak waras’, karena bila mujizat tak ada, berarti Tuhan juga tidak ada.

Halaman:

Editor: Ari Pianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah