"Aktivitas gempa swarm di Kec. Pamijahan, Leuwiliang dan Nanggung Kab. Bogor saat ini serupa yg terjadi pada Agust 2019. Saat itu terjadi sebanyak 673 kali (lihat gembar), gempa signifikan M > 5,0 sebanyak 22 kali yg guncangannya dirasakan terjadi sebanyak 56 kali," katanya lagi.
Gempa Swarm
Dilansir dari laman BPBD Kab. Purworejo, gempa swarm merupakan serangkaian aktivitas gempa bermagnitudo kecil dengan frekuensi terjadi sangat tinggi dan dalam interval waktu cukup rapat.
Secara umum penyebab terjadinya gempa swarm berkaitan dengan adanya transport fluida, intrusi magma, atau migrasi magmatis yang menyebabkan terjadinya deformasi batuan di bawah permukaan di sekitar zona gunung api.
Gempa tersebut dapat terjadi selama beberapa hari bahkan beberapa tahun bergantung simpanan energi yang potensial mengalami gerakan.
Demikian informasi terkait rangkaian gempa swarm guncang Kabupaten Bogor Jawa Barat terjadi 25 kali dengan magnitudo terbesar adalah M4.0.***