SalatigaTerkini - Gempa dahsyat dengan magnitudo 7.8 menjadi gempa terbesar yang pernah mengguncang wilayah Turki Selatan.
Masyarakat di Indonesia menunjukkan kekhawatirannya, jika gempa Turki M 7.8 tersebut dapat memicu guncangan di negara lain.
Apalagi mulai muncul teori-teori dan prediksi di media sosial, seperti yang disampaikan oleh akun Twitter @hogrbe, yang menyebut jika bakal terjadi gempa M 7.5 di Turki, Yordania, Syiria hingga Lebanon.
Menanggapi keresahan tersebut, Daryono selaku Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami menegaskan bahwa teori tersebut hoaks dan tidak dapat dipertanggung jawabkan.
Baca Juga: Gempa Turki M 7.8 Hari Ini 6 Februari 2023, Jadi Gempa Terdasyat Wilayah Selatan Lempeng Anatolia
Baca Juga: Info Gempa Hari Ini 6 Februari 2023 Guncang Pulau Saringi NTB, Magnitudo 5.4
Daryono menyebut jika gempa Turki dapat memicu adanya peningkatan aktivitas gempa (gempa susulan), tapi bukan di area lain melainkan wilayah yang sama.
"Gempa Turki ini memang dapat menyebabkan meningkatnya aktivitas gempa tambahan di area yg sama (aftershocks - off fault seismicity)," katanya pada 6 Februari 2023 kemarin.
Ia juga menegaskan bahwa gempa Turki tidak akan memicu gempa dahsyat di negara-negara lain, termasuk Indonesia.