Renungan Harian dan Saat Teduh Kristen Jumat 3 Februari 2023, Inilah Alasanku Membangun Komunitas Rohani

- 2 Februari 2023, 05:47 WIB
Ilustrasi Renungan Harian Kristen, Mulailah dengan Bertanya, Kamis 19 Januari 2023
Ilustrasi Renungan Harian Kristen, Mulailah dengan Bertanya, Kamis 19 Januari 2023 /Pixabay/

Dalam artikel kali ini akan membahas renungan harian Kristen yang dapat digunakan untuk bahan renungan dan saat teduh.

Renungan hari ini berjudul "Inilah Alasanku Membangun Komunitas Rohani" dan ayat Alkitab hari ini diambil dari Kisah Para Rasul pasal 2 ayat 42.

Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.
( Kisah Para Rasul 2:42 )

Siapa diantara kita yang masih berpikir mengapa saya perlu memiliki komunitas? Atau, ada diantara kita yang bertanya haruskah saya hidup dalam komunitas rohani?

Jawabannya adalah iya, kita perlu punya dan hidup dalam komunitas rohani. Namun, sebelum lebih jauh merenungkan alasan kita perlu punya dan hidup dalam komunitas rohani, mari lihat ayat renungan hari ini, dimana ada beberapa kata kunci untuk kita renungkan.

Pertama, kita perlu punya komunitas rohani karena itulah yang diajarkan Yesus melalui para Rasul-Nya. Itu nampak dari kata "bertekun dalam persekutuan." Kita dapat memperoleh jawaban pertanyaan kita dari bagian ayat tersebut bahwa memiliki dan tergabung dalam persekutuan adalah arahan Firman Tuhan bagi pertumbuhan rohani kita.

Dengan memiliki komunitas rohani, kita akan memperoleh jawaban selanjutnya yang adalah "selalu berkumpul." Setelah kita punya komunitas rohani yang bisa kita sebut komsel, kita perlu berjumpa secara berkala untuk mempertahankan keberadaan dan kekuatan komsel kita.

Pertemuan berkala menjadikan kita saling mengenal, saling membangun dalam hal ikatan dan tentunya perjumpaan itu membawa manfaat lain.

Manfaat lain yang diperoleh dalam perjumpaan dengan komunitas rohani secara berkala, sesuai ayat renungan kita hari ini, yaitu memecahkan roti dan berdoa.

Kita bisa artikan bahwa memecahkan roti merupakan tindakan "fellowship" yang menumbuhkan sukacita kebersamaan.

Halaman:

Editor: Ari Pianto

Sumber: Bethelarea.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah