SalatigaTerkini - Imbas dari promosi minuman beralkohol gratis bagi pelanggan Holywings dengan nama Muhammad dan Maria, ternyata meluas.
Tak hanya banjir kecaman lantaran dituding melakukan penistaan agama, namun seluruh outlet Holywings Group ditutup Pemprov DKI Jakarta.
Sebagai salah satu pemilik saham di Holywings, Hotman Paris Hutapea meminta pihak terkait untuk mempertimbangkan nasib ribuan karyawan yang bekerja.
"Intinya ini kan kekhilafan dan oknum perorangan, ya biarkan aja dan ini sudah diperiksa oleh Polres Metro Jakarta Selatan. Jangan lupa, ini yang penting, Holywings ini punya karyawan hampir 3.000 orang," ucap Hotman Paris, dari Instagram @hotmanparisofficial.
Baca Juga: Lokasi 12 Outlet Holywings yang Dicabut Izinnya oleh Anies Baswedan
Pengacara kondang tersebut menyebut jika hal itu tentu tidak diinginkan olehnya dan seluruh pihak yang terkait dengan Holwings.
"Dari 3.000 ini, kurang lebih 2.850 adalah karyawan yang beragama Islam dan saya sebagai investor pasti tidak akan mengizinkan seperti ini, karena Hotman salah satu putra Indonesia beragama Kristen yang sangat dekat dengan Islam," ucapnya.
Sebelumnya, Hotman Paris juga secara langsung bertamu di kediaman Ketua Umum MUI KH Cholil Nafis, demi meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi.
Ia juga menegaskan bahwa tidak ada maksud tim promosi untuk melakukan penistaan agama lewat minuman beralkohol gratis tersebut.