Network
SalatigaTerkini - Tanggal 22 Desember tiap tahunnya di Indonesia kerap diperingati sebagai peringatan Hari Ibu.
Pada Hari Ibu biasanya dijadikan momen untuk memberikan ucapan ataupun tindakan terimakasih atas jasa seorang ibu.
Namun secara historis, peringatan Hari Ibu tanggal 22 Desember tidaklah sama dengan Mother's Day yang diperingati di seluruh dunia.
Baca Juga: Apa itu Secreto? Cara Membuat Akun dan Tutorial Main di WhatsApp IG FB Line dan Twitter
Hari Ibu di Indonesia berawal dari perjuangan pergerakan perempuan di Indonesia yang mulai digaungkan apda 22 Desember 1928.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, telah mencoba memberikan persepsi lain tentang Hari Ibu di Indonesia dalam satu tahun ini.
"Dari satu tahun ini, sebenarnya kita gelorakan untuk memberikan persepsi pada masyarakat bahwa peringatan Hari Ibu di Indonesia bukanlah Mother's Day, tapi untuk mengenang perjuangan pergerakan perempuan pada tanggal 22 Desember 1928 di Ndalem Joyodipuran," ujar Bintang dikutip redaksi SalatigaTerkini.com dari PMJ News pada Rabu, 22 Desember 2021.
Baca Juga: Ancol Bakal Jadi Lokai Resmi Street Race pada 15 Januari 2022, Fasilitas Bagi Pembalap Liar
Ndalem Joyodipuran menjadi tempat berkumpul 30 organsisasi yang terdiri lebih dari 1.000 perempuan yang ingin memperjuangkan haknya.
