Ayahnya juga kerap membawa Ismail Marzuki bermain musik, hal tersebut yang membuatnya mengenal bermacam-macam jenis alat musik seperti harmonika, mandolin, gitar, ukulele, biola, akordeon, saksofon, dan piano.
Ismail Marzuki bisa lulus dari sekolah belanda Hollandsch Inlandsche
Ismail Marzuki mulai berkarya pada usia 17 tahun.
Ia pun membentuk grup musik Lief Java atau Rukun Agawe Santoso Pada 1923. Di kelompok tersebut, bakat Ismail Marzuki makin terasah sebagai instrumentalis sekaligus pengarang lagu.
Ismail Marzuki mengadopsi inspirasi dari berbagai karya asal Indonesia dan luar negeri. Dari berbagai aliran musik yang ada, dari Jazz hingga keroncong.
Ismail Marzuki meninggal dunia pada 25 Mei 1958 dalam usia 44 tahun, meninggalkan istrinya Eulis dan anak adopsi bernama Rahmi Asiah.
Demikianlah terkait Profil Ismail Marzuki, Seorang Pahlawan Nasional Muncul di Google Doodle 10 November 2021.***