SalatigaTerkini - Sebuah danau baru seluas dua hektar muncul di Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang setelah bencana alam badai silikon tropis Seroja beberapa saat yang lalu menghantam Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Dikutip Salatiga Terkini dari Antaranews, "Danau ini mulai terbentuk saat badai siklon tropis Seroja melanda daerah ini. Pada Senin, 5 April 2021 pagi kami melihat air semakin meluas dan menggenangi seluruh lahan pertanian milik petani. Luasan genangan air semakin meluas," ungkap Hendrik Lasa, warga kelurahan Sikumana.
Ia menyebutkan bahwa lahan yang kini menjadi danau itu dulunya merupakan lahan pertanian milik warga yang dimanfaatkan untuk menanam palawija.
Akibatnya, seluruh tanaman seperti jagung, kacang, buncis, dan kelapa yang siap panen semuanya tenggelam dalam danau yang baru terbentuk itu.
Baca Juga: Jadwal Tayang dan Bocoran Sinopsis River Where The Moon Rises Episode 39 VIU
Baca Juga: Vaksin Nusantara, Mabes TNI: Bukan Program TNI
Hal ini menurutnya merupakan yang pertama kali terjadi selama ia tinggal di kawasan itu.
"Kejadian ini baru pertama kali terjadi sehingga kami sangat khawatir akan munculnya bencana baru karena ketinggian air terus bertambah," ujar Hendrik.
Menurutnya, kemuncunculan berbagai sumber mata air baru dan aliran air dari mata air Tangkolo juga menjadi pemicu naiknya ketinggian air.