Network
SalatigaTerkini - Kisruh dalam tubuh Partai Demokrat efek dari hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang kini sudah mulai mereda.
Pasalnya Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) telah megeluarkan putusan tidak mensahkan Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat hasil KLB Deli Serdang.
Yasonna Laoly, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), dalam hal ini menegaskan bahwa, hasil Konferensi Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat Deli Serdang ditolak.
Baca Juga: Pertamina Jamin Ketersediaan Stok BBM dan Elpiji Area Jawa Barat Aman, Jelang Ramadan
Yasonna juga menyebut bahwa dari keputusan itu, membuat kubu KLB Demokrat Deli Serdang tidak bisa mengajukan kembali gugatan.
Terkait hasil putusan itu, petinggi Partai Demokrat disarankan untuk meminta maaf kepada pemerinta, khususnya Presiden Jokowi, karena telah menuding mereka menjadi dalang dalam kekisruhan ini.
Baca Juga: Festival K-Pop Tahunan Busan Akan Digelar Online Mulai 6-9 Mei 2021 Mendatang
Hal ini disampaikan oleh Setia Budhi Rangkasbitung Harits Hijrah Wicaksana, pengamat politik dari Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP), seperti dilansir dari laman Pikiran-Rakyat.com dalam artikel Sempat Tuding Pemerintah Ikut dalam Kudeta, Pengamat: Berharap SBY-AHY Legowo Minta Maaf kepada Jokowi.
Ini tentunya ditujukan kepada kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
