SalatigaTerkini - Pasca didepaknya 7 orang kader Partai Demokrat pada Jumat, 26 Februari 2021 lalu, keadaan di kubu partai ini kian memanas.
7 orang kader partai ini dinilai sebagai penghianat oleh Partai Demokrat, yang kini dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Beberapa tokoh pendiri dalam forumnya mendesak agar segera dilakukan Kongres Luar Biasa (KLB) guna mengatasi masalah internal ini, karena menilai AHY kurang mampu memimpin partai.
Baca Juga: Daftar Harga Bahan Pokok Area Jawa Barat per 1 Maret 2021
Syarief Hasan, Anggota Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat pun langsung bereaksi bila itu adalah salah satu bentuk pelanggaran terhadap organisasi bila terus mendesak untuk dilakukannya KLB.
Tidak hanya itu, Syarief juga menyebutkan, tidak semua yang menyatakan sikap mendukung KLB merupakan para pendiri partai, seperti dilansir dari JakbarNews dalam artikel Pasca 7 Kader Dipecat, Tokoh Pendiri Demokrat Mendadak 'Gaungkan' KLB, Gegara AHY Kurang Mampu Pimpin Partai?.
"Apa yang dilakukan oleh saudara-saudara kita yang lain, itu merupakan salah satu langkah yang melanggar organisasi forum komunikasi dan deklarator sendiri," katanya.
Baca Juga: Tanggapi Deretan Kader Terjaring OTT, Formappi Nilai Elektabilitas PDIP Berpotensi Turun
Dia menuturkan, orang yang menamakan pendiri itu sebenarnya itu hanya satu dua orang saja.