Network
SalatigaTerkini - Kasus COVID-19 di dunia sedang menunjukan tren penurunan, namun total kasus sudah tembus 113 juta. Korban meninggal berjumlah 2,5 juta per Jumat . Kasus di Indonesia pun naik di level global.
Kini telah ditemukan vaksin dari virus tersebut dan vaksin tersebut juga telah sampai di Indonesia namun distribusinya masih dibagi menjadi beberapa tahap.
Banyak dampak sisi negatif yang disebabkan oleh virus COVID-19 ini, mulai dari sektor kehidupan manusia seperti kesehatan, ekonomi, hingga pendidikan.
Baca Juga: Viral di TikTok, Lirik Lagu Gam Gam Yang Ternyata Lagu Religi dan Ini Artinya
Berdasarkan data yang dikutip dari laman resmi covid19.go.id bahwa jumlah kasus COVID-19 pada Kamis, 25 Februari 2021 pukul 11.59 WIB di Indonesia mencapai 1,31 Juta kasus dari jumlah tersebut membuat Indonesia naik peringkat dalam jumlah kasus COVID-19 Dunia terbanyak naik menjadi peringkat 18.
Dalam data tersebut, kasus tertinggi COVID-19 di Indonesia berada di provinsi DKI Jakarta dengan total kasus kumulatif 334.239 kasus COVID-19 , disusul peringkat kedua dihuni Provinsi Jawa Barat dengan jumlah terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 207.252 jiwa serta untuk Provinsi Jawa Tengah sebanyak 151.418 jiwa.
Untuk jumlah kumulatif kasus positif masih bertambah 8.493 kasus sehingga jumlah kasus positif di Indonesia mencapai 1.314.634 kasus, dan untuk pasien sembuh di Indonesia saat ini menunjukan kabar baik karena pasien sembuh di Indonesia lebih dari satu juta jiwa dengan persentase pasien sembuh tembusi 85,3 persen.
Baca Juga: Banjir Semarang Memakan Korban, Seorang Pesepeda Mati Kesetrum
Perkembangan virus COVID-19 di Indonesia menunjukan hal yang cukup baik dilihat dari jumlah pasien sembuh yang tembus 85,3 persen. Dan diharap pasien sembuh COVID-19 akan terus bertambah.
