Network
SalatigaTerkini - Tak terasa sudah hampir setahun virus corona atau COVID-19 melanda di Nusantara yang sejak kasus pertama pada bulan Maret 2020.
Covid-19 merupakan salah satu virus yang dapat menular melalui droplet. Serta virus corona dapat bertahan beberapa jam hingga berhari-hari di permukaan benda.
Sejak pertama kali ditemukan di TIongkok pada Desember 2019 silam, hingga saat ini masih belum bisa diperkirakan pandemi ini akan selesai.
Kabar baiknya saat ini telah ditemukan berbagai macam vaksin COVID-19 dan sudah mulai didistribusikan ke berbagai negara termasuk Indonesia walaupun pendistribusiannya masih bertahap.
Baca Juga: Dorong Gencarkan Sosialisi Vaksin, Peneliti: Tokoh Lokal Harus Ikut Edukasi Karena Lebih Efektif
Banyak dampak sisi negatif yang disebabkan oleh virus COVID-19 ini, mulai dari sektor kehidupan manusia seperti kesehatan, ekonomi, hingga pendidikan.
Berdasarkan data yang dikutip dari laman resmi covid19.go.id bahwa jumlah kasus COVID-19 pada Rabu, 22 Februari 2021 pukul 14.00 WIB di Indonesia mencapai 1,28 Juta kasus.
Dalam data tersebut, kasus tertinggi COVID-19 di Indonesia berada di provinsi DKI Jakarta dengan total kasus kumulatif 331.064 kasus, disusul peringkat kedua dihuni Provinsi Jawa Barat dengan jumlah terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 198.181 jiwa serta untuk Provinsi Jawa Tengah sebanyak 126.467 jiwa.
Untuk jumlah kumulatif kasus positif terlihat kembali meningkat dibanding hari sebelumnya yaitu dengan jumlah 10.180 kasus baru.
Saat ini untuk jumlah akumulatif kasus corona di Indonesia berada di 1.288.833 kasus, serta untuk jumlah pasien sembuh di Indonesia terlihat membaik dengan jumlah pasien sembuh mencapai 1.096.994 hal tersebut merupakan kabar baik.
Sementara itu kasus penambahan kasus COVID-19 yang ada di Indonesia menyebabkan Indonesia menempati peringkat tertinggi di Asia Tenggara serta berada dalam 20 besar kasus COVID-19 terbanyak di Dunia.
Maka dari itu mari kita bersama-sama mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3 M Menggunakan Masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan pakai sabun supaya pandemi ini cepat berlalu.
Sementara itu kasus penambahan kasus COVID-19 yang ada di Indonesia menyebabkan Indonesia menempati peringkat tertinggi di Asia Tenggara dan berada dalam 20 besar kasus COVID-19 di Dunia.
Baca Juga: Update COVID-19 SALATIGA 23 Februari : Cukup Signifikan Ada 10 Pasien Sembuh
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 23 Februari 2021. Aldebaran Selidiki Siapa Ayah Reina, Roy atau Nino?
Maka dari itu mari kita bersama-sama mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3 M Menggunakan Masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan pakai sabun supaya pandemi ini cepat berlalu.***
