Dikepung Banjir, Ibu Hamil di Bekasi Melahirkan Saat Dievakuasi

- 21 Februari 2021, 20:23 WIB
Rita Novitasari (40) memeluk bayi yang dilahirkannya di tengah banjir di Setu Kabupaten Bekasi.
Rita Novitasari (40) memeluk bayi yang dilahirkannya di tengah banjir di Setu Kabupaten Bekasi. /Dok. PR

SalatigaTerkini – Rita Novitasari, perempuan berusia 40 tahun dibuat bingung karena banjir. Lantaran dia terjebak banjir, mau ke rumah sakit sulit, mau pulang juga tidak bisa.

Banjir kali ini bisa saja menjadi kenangan yang tak terlupakan dalam hidup Rita beserta keluarganya. Kenangan ini terjadi akibat banjir yang merendam sebagian wilayah Kabupaten Bekasi, wanita yang sedang hamil ini terpaksa melahirkan di warung kopi, ditengah evakuasi banjir.

Baca Juga: Celine Evangelista Dalang Batalnya Pernikahan Kalina Oktarani? Ini Jawaban Keluarga Vicky Prasetyo

Hal ini terjadi lantaran waktu ia sedang perjalanan menuju rumah sakit untuk memeriksakan kandungannya. Dikarenakan Rita sudah merasakan tidak enak pada perutnya, ia pun bergegas bersama suami menuju rumah sakit, pada Sabtu, 20 Februari 2021 dini hari.

Baca Juga: LIVE STREAMING Derby Della Madonina : AC Milan vs Inter Milan 21 Februari 2021

Banjir yang sudah sampai ke daerah rumahnya di Mustika Park Place (MPP), Desa Burangkeng, Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi, membuat Rita dan suami terhenti karena mobil yang mereka bawa tidak mampu menerjang banjir.

Baca Juga: Live Streaming Gratis: Free Fire Master League Season III Divisi 1 'Match Day 12' 21 Februari 2021

Setelah menerjang banjir dengan berjalan kaki, akhirnya mereka mendapat tumpangan sebuah truk untuk evakuasi menuju salah satu rumah sakit swasta di Desa Burangkeng.

Baca Juga: Amanda Manopo Sempat Menangis, Lihat Andin Saat Awal Tayang Sinetron Ikatan Cinta di RCTI

Seperti kutip dari Pikiran-rakyat.com dalam artikel yang berjudul Terjebak Banjir Bekasi, Ibu Hamil Terpaksa Melahirkan di Tengah Evakuasi, pihak rumah sakit menyebut bahwa waktu kelahiran kandungan Rita masih dua sampai tiga hari lagi.

“Karena masih lama waktunya, Bu Rita sama suami rencananya mau pulang lagi. Tapi di perjalanan malah kejebak banjir,” kata Adhi, ketua RT setempat yang turut membantu membawa Rita ke rumah sakit.

Baca Juga: Update Banjir Jakarta Minggu, 21 Februari 2021, 49 RT Tergenang dan 5 Korban Jiwa

Kembali terhalang banjir saat perjalanan pulang, Rita kembali merasa sakit perutnya saat rombonganya kembali terhalang saat menuju kerumah dikarenakan banjir yang semakin tinggi.

“Pas di jalan itu, perutnya sakit lagi, susah buat jalan. Di sini mulai panik karena mau ke rumah sakit susah jalannya banjir, mau balik ke rumah juga sama banjir,” ucap Adhi.

Rombongan sudah mencoba membawa Rita ke rumah sakit lain namun tidak ada akses yang bisa dilalui.

Baca Juga: Deddy Corbuzier dan Agnez Ungkap Masa Pacaran. Mulai dari Jemput Sekolah Hingga Ditemani Ibunda

Dengan penuh rasa sakit dan tak berdaya Rita diistirahatkan di sebuah warung kopi. Namun, tidak berselang lama, rasa sakit pada kandungan Rita makin menjadi. Warga yang turut membantu membantu membawa Rita lantas mencari pertolongan namun tidak ada warga memiliki keahlian membantu persalinan.

Alhasil, dengan didampingi suami dan beberapa warga perempuan, Rita pun melahirkan di warung kopi yang terkenal milik Pak Abidin itu pada Minggu, 21 Februari 2021. Meski dengan penanganan seadanya, Rita berhasil melahirkan dengan selamat.

“Alhamdulillah walaupun sempat panik, karena enggak tahu harus bagaimana, persalinannya selamat. Ibu Rita sama bayinya alhamdulillah selamat. Sekarang sudah ditangani sama medis,” ucap dia.***(Tommi Andryandy/Pikiran-rakyat.com)

Editor: Heru Nugroho

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x