2 Orang Korban Banjir Bekasi, Tenggelam Terseret Arus

- 20 Februari 2021, 02:51 WIB
Ilustrasi banjir.
Ilustrasi banjir. /Pikiran Rakyat/Ade Mamad

SalatigaTerkini - Setelah hujan deras mengguyur kawasan Jakarta dan Bekasi pada sejak Kamis, 18 Februari 2021 siang, sejumlah daerah pun langsung tergenang.

Salah satunya yang cukup parah adalah Perumahan Pondok Gede Permai di Kecamatan Jati Asih, mengalami banjir pada Jumat, 19 Februari 2021.

Baca Juga: 5 Shio Paling Beruntung di Sabtu 20 Februari 2021

Derasnya hujan dan debit air yang kencang membuat salah satu tanggul yang belum rampung diperbaiki amblas.

Baca Juga: 27 Lokasi Banjir Jakarta, Bidara Cina Capai 1,5 Meter

Hal ini menyebabkan aliran Kali Bekasi dengan cepat menggenangi perumahan yang lokasinya tepat berada di pertemuan Kali Cikeas dan Kali Cileungsi.

Baca Juga: Terjebak Banjir Bidara Cina, Pasien Covid-19 Berstatus OTG Berhasil Dievakuasi

Perbaikan tanggul yang berlokasi di RW 10 PGP, Kelurahan Jatirasa, Bekasi ini, disebabkan oleh pascabanjir yang terjadi pekan lalu.

Menurut lansiran Pikiran-Rakyat.com dalam artikel Banjir di Bekasi Timbulkan Korban Jiwa, Dua Orang Tenggelam Terseret Arus Deras, tanggul tersebut amblas sepanjang 50 meter karena meningkatnya debit Kali Bekasi.

Akibatnya, rumah-rumah yang berlokasi dekat lokasi tanggul amblas langsung digenangi aliran Kali Bekasi hingga ketinggian 2 meter.

Baca Juga: Jakarta Dikepung Banjir, Polda Metro Jaya Alihkan Arus Lalu Lintas

Sementara rumah lain di komplek tersebut digenangi sekira 1 meter.

Tingginya genangan air memaksa sebagian warga untuk dievakuasi. Namun derasnya aliran air membuat evakuasi harus dilakukan hati-hati dengan memasang tambang hingga ke tempat aman.

"Sedikitnya 117 warga PGP yang diungsikan ke area gudang BNPB yang lokasinya berdekatan dengan perumahan. Namun aman karena permukaannya lebih tinggi," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bekasi Agus Harpa.

Baca Juga: 35 Ribu Pengungsi Korban Banjir di Subang dan Karawang Terima Ribuan Kotak Oranye

Menurut Agus, pada Jumat 19 Februari 2021, ada sedikitnya 57 titik yang mengalami banjir. Baik yang dikarenakan hujan lokal sejak dini hari, maupun akibat luapan Kali Bekasi.

"Menjelang sore, titik genangan tersisa di 22 lokasi dengan ketinggian beragam," katanya.

Dari 12 kecamatan di Kota Bekasi, hanya Pondok Melati yang wilayahnya aman dari terjangan banjir. Adapun wilayah dengan titik banjir terbanyak berada di Kecamatan Bekasi Barat dengan total 12 titik.

Agus menambahkan, kejadian banjir kali ini juga telah mengakibatkan munculnya korban jiwa. Keduanya tenggelam saat arus deras di lokasi berlainan.

"Korban tenggelam di Rawalumbu sudah ditemukan, yang di Kranji masih dalam pencarian," katanya.***(Riesty Yusnilaningsih/Pikiran-rakyat.com)

Editor: Heru Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x