Network
SalatigaTerkini – Covid-19 masih menjadi momok yang mengerikan pada saat ini.
Akan tetapi masih ada beberapa masyarakat yang masih menolak untuk mendapatkan vaksin.
Vaksin Covid-19 sendiri ada berbagai jenis yaitu: Sinovac, Novavax, AstraZeneca-Oxford, Pfizer-BioNTech, Covax.
Dari semua Vaksin di atas, ada yang ramai dibicarakan publik di Indonesia yaitu adalah Sinovac.
Baca Juga: Penting, Ini Dia Cara Cerdas Agar Tidak Tertipu Online Shop
Vaksin jenis inilah yang dipakai dan didistribusikan oleh oleh pemerintah Indonesia dalam beberapa bulan terakhir.
Meski belum merata namun lkemajuan pemberian vaksin sudah cukup pesat. Saat ini pemberian vaksin masih diprioritaskan kepada tenaga kesehatan, aparat dan lansia.
Tetapi baru-baru ini pada senin, 15 Februari 2021. Kementerian kesehatan (Kemenkes) mengungkapkan data soal vaksin Sinovac.
Juru Bicara Vaksinisasi Covid 19 dari kemenkes, Siti Nadia Tarmidzi menuturkan bahwa vaksin Sinovac memiliki tingkat keberhasilan hingga 99 persen, keberhasilan tersebut berada didalam pembentukan antibodi tubuh setelah disuntik dua dosis vaksin Sinovac.
Baca Juga: Gila, Ditemukan Pabrik Bir Berusia 5.000 Tahun di Mesir
Dikutip dari pikiran-rakyat.com lewat berita berjudul Kemenkes: Antibodi Terbentuk hingga 99 Persen Setelah Disuntik Dua Dosis Vaksin Covid-19 Siti Nadia Tarmidz mengatakan bahwa “suntikan pertama baru bisa mencapai angka pembentukan antibodi 67 persen.”
Pada suntikan kedua barulah antibodi bisa mencapai angka 99 persen.
