Renungan Harian dan Saat Teduh Kristen Senin 11 Maret 2024, Anggota Atau Murid?

10 Maret 2024, 00:00 WIB
Quote Santo-Santa untuk renungan Tahun Baru 2024 /Pixabay/Kar3nt/

SalatigaTerkini - Merenungkan firman Tuhan siang dan malam merupakan perintah Tuhan seperti yang terkandung dalam Mazmur 1 ayat 2-3.

Merenungkan firman Tuhan diibaratkan seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.

Firman menjadi dasar dan makanan rohani bagi umat Kristiani. Kita memerlukan penyertaan Tuhan setiap harinya.

Seringkali ketika menjalani kehidupan, kita memegahkan diri di dunia dan melupakan bahwa semua terjadi karena kasih karunia Allah kepada kita.

Baca Juga: Resep Tumis Kangkung Pakai Margarin Jadi Lebih Gurih

Baca Juga: Resep Sayur Sawi Kuah, Tambah Bakso Jadi Tambah Lengkap

Rasa sombong ini membuat kita lupa bahkan mengabaikan perkatan Tuhan dan hidup dengan kehendak sendiri.

Namun pada akhirnya, hidup dalam kehendak kita sendiri akan melelahkan dan banyak kekecewaan yang akan dialami.

Pentingnya kita menyadari bahwa hidup dalam firman dan kehendak Tuhan merupakan dasar untuk menjalani kehidupan dunia.

Dalam artikel kali ini akan membahas renungan harian Kristen yang dapat digunakan untuk bahan renungan dan saat teduh.

Renungan hari ini berjudul "Anggota Atau Murid?" dan ayat Alkitab hari ini diambil dari Lukas pasal 14 ayat 27.

Barang siapa tidak memikul salibnya, dan mengikuti Aku, ia tidak dapat menjadi muridKu
( Lukas 14 : 27 )

Kita gemar mengutip Yohanes 10 : 10b, dimana Tuhan Yesus berkata: "Aku datang supaya kamu beroleh kehidupan dan memilikinya secara berkelimpahan."

Tetapi ada sebagian orang Kristen mendapati diri mereka berada dalam kekecewaan, karena damai sejahtera dan sukacita yang dijanjikan tidak mereka alami.

Mengapa? karena mereka tidak tahu bahwa janji dalam ayat itu berada di dalam konteks pemuridan.

Kita pasti mengalami janji itu tetapi hanya setelah kita memikul salib kita setiap hari.

Pemuridan lebih dari sekadar menjadi tahu akan apa yang diketahui oleh guru. Seorang murid adalah seorang yang belajar untuk hidup seperti sebagaimana gurunya hidup.

Pemuridan itu proses menjadi seperti sang guru. Ketika Kristus memanggil kita untuk memikul salib setiap hari (Lukas 9:23).

Tuhan meminta kita untuk dengan rela mematikan segala keinginan dan kepentingan kita sendiri.

Memikul salib di sini adalah dengan rela menyerahkan kehendak diri kepada Kristus dan menjalankan apa kehendakNya bagi kita saja.

Galatia 2:20 berkata: "Namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup didalamku.

Dan hidupku yang kuhidupi sekarang didalam daging adalah hidup oleh iman dalam anak Allah yang telah mengasihi aku dan meyerahkan diriNYA untuk aku."

Manusia lama, keinginan daging dan kebanggaan diri, kita taruh di kaki salibNya.

Kristus memanggil kita menjadi muridNya, bukan hanya untuk keselamatan kita, tetapi juga keselamatan orang lain.

Sebagai murid Kristus, kita adalah terang dunia. Menyalurkan terang dan hidup Allah kepada orang lain melalui hidup sesehari kita.

Kalau selama ini kita hanya puas menjadi jemaat atau anggota gereja, sekarang adalah saatnya untuk maju satu langkah lagi.

Kristus memanggil kita bukan untuk menjadi anggota gereja. Ia memanggil kita untuk menjadi muridNya.

Melalui kita, Dia mau menjadikan semua bangsa muridNya. Marilah kita pikul salib tiap hari untuk orang lain dan hanya kehendakNya yang kita jalankan seumur hidup, bukan kehendak kita yang egois. Amin.

Demikian informasi mengenai renungan harian Kristen Senin, 11 Maret 2024. Semoga melalui renungan hari ini pembaca akan lebih mengerti isi dan kehendak hati Tuhan. Tuhan Yesus Memberkati.***

Editor: Ari Pianto

Tags

Terkini

Terpopuler