SalatigaTerkini - Merenungkan firman Tuhan siang dan malam merupakan perintah Tuhan seperti yang terkandung dalam Mazmur 1 ayat 2-3.
Merenungkan firman Tuhan diibaratkan seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
Firman menjadi dasar dan makanan rohani bagi umat Kristiani. Kita memerlukan penyertaan Tuhan setiap harinya.
Seringkali ketika menjalani kehidupan, kita memegahkan diri di dunia dan melupakan bahwa semua terjadi karena kasih karunia Allah kepada kita.
Baca Juga: Resep Jajanan Khas Nusantara : Martabak Terang Bulan Tanpa Telur
Rasa sombong ini membuat kita lupa bahkan mengabaikan perkatan Tuhan dan hidup dengan kehendak sendiri.
Namun pada akhirnya, hidup dalam kehendak kita sendiri akan melelahkan dan banyak kekecewaan yang akan dialami.
Pentingnya kita menyadari bahwa hidup dalam firman dan kehendak Tuhan merupakan dasar untuk menjalani kehidupan dunia.
Dalam artikel kali ini akan membahas renungan harian Kristen yang dapat digunakan untuk bahan renungan dan saat teduh.
Renungan hari ini berjudul "Kuasa Di Dalam Komunitas Sel" dan ayat Alkitab hari ini diambil dari Kisah Para Rasul pasal 2 ayat 46 dan 47.
Bacaan:
( Kisah Para Rasul 2:46-47 )
Kisah Para Rasul 2:46-47 (TB)
46 Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam Bait Allah. Mereka memecahkan roti di rumah masing-masing secara bergilir dan makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati,
47 sambil memuji Allah. Dan mereka disukai semua orang. Dan tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah mereka dengan orang yang diselamatkan.
Apa yang menjadi kunci pertumbuhan gereja yang sehat dan benar? Bukan pada kepintaran pemimpinnya dalam mengelola dan mengembangkan gereja, atau program-program gereja yang menarik orang menjadi anggota gereja.
Kunci sukses gereja mula-mula sehingga bertambah jumlah jemaatnya adalah Tuhan sendiri.
Bagaimana caranya? Lewat kehidupan jemaat yang mau dipimpin oleh Tuhan, jemaat yang mau bertekun dalam firman, yaitu pengajaran rasul-rasul.
Hal paling penting yang mereka lakukan adalah mereka merenungkan Firman Tuhan setiap hari, membawa perubahan hidup yang nyata, serta Roh Kudus yang mengubah hidup orang percaya, yang tadinya bersifat egois menjadi hidup yang berorientasi pada Tuhan dan sesama.
Persekutuan dengan saudara-saudara seiman juga terwujud dengan sangat indah, dimana setiap orang memandang saudaranya dengan kasih dan perhatian yang tulus.
Roh Kudus yang hadir pada gereja mula-mula juga mau hadir dan berkarya di dalam gereja Tuhan masa kini.
Pertanyaannya adalah maukah kita dipimpin oleh Tuhan untuk mewujudkan ciri-ciri gereja mula-mula.
Maukah kita menundukkan diri pada otoritas firman Nya untuk mengubah kehidupan dan karakter kita? saat kita mau diatur oleh Tuhan, maka kuasaNya akan dengan leluasa bekerja dalam hidup kita, sehingga kita dapat menyaksikan kuasa Tuhan kepada dunia dan oleh anugrahNya, mereka dimenangkan kepada Kristus dan menjadi bagian dari orang percaya. Amin.
Demikian informasi mengenai renungan harian Kristen Senin, 19 Februari 2024. Semoga melalui renungan hari ini pembaca akan lebih mengerti isi dan kehendak hati Tuhan. Tuhan Yesus Memberkati.***