SalatigaTerkini - Merenungkan firman Tuhan siang dan malam merupakan perintah Tuhan seperti yang terkandung dalam Mazmur 1 ayat 2-3.
Merenungkan firman Tuhan diibaratkan seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
Firman menjadi dasar dan makanan rohani bagi umat Kristiani. Kita memerlukan penyertaan Tuhan setiap harinya.
Baca Juga: Cek Kunci Jawaban Game Shopee Tebak Kata Tantangan Harian Senin 14 Agustus 2023 : APLKATU
Baca Juga: Update Kunci Jawaban Game Shopee Tebak Kata Tantangan Harian Senin 14 Agustus 2023 : OKLIPMT
Seringkali ketika menjalani kehidupan, kita memegahkan diri di dunia dan melupakan bahwa semua terjadi karena kasih karunia Allah kepada kita.
Rasa sombong ini membuat kita lupa bahkan mengabaikan perkatan Tuhan dan hidup dengan kehendak sendiri.
Namun pada akhirnya, hidup dalam kehendak kita sendiri akan melelahkan dan banyak kekecewaan yang akan dialami.
Pentingnya kita menyadari bahwa hidup dalam firman dan kehendak Tuhan merupakan dasar untuk menjalani kehidupan dunia.
Dalam artikel kali ini akan membahas renungan harian Kristen yang dapat digunakan untuk bahan renungan dan saat teduh.
Renungan hari ini berjudul "Lupakan masa Lalumu" dan ayat Alkitab hari ini diambil dari Mazmur pasal 86 ayat 5.
Sebab Engkau, ya Tuhan, baik dan suka mengampuni dan berlimpah kasih setia bagi semua orang yang berseru kepada-Mu.
( Mazmur 86:5 )
Pada suatu ketika, saya berbincang-bincang dengan seorang teman dan saya menyampaikan bahwa dia memiliki hidup yang dapat dikatakan sempurna.
Ia memiliki rumah tangga yang baik, pekerjaan yang baik, keluarga dan teman-teman yang baik, seakan-akan tidak ada masalah dalam hidupnya.
Tetapi kemudian teman saya berkata, bahwa sebetulnya dia merasa tidak layak menerima berkat Tuhan yang luar biasa ini, karena dia pernah berdosa pada Tuhan.
Lalu saya bertanya apakah dia sudah mengakui dosanya dan meminta pengampunan dari Tuhan? Apakah dia sudah bertobat dan tidak mengulangi kesalahan yang sama? Dan jawabannya sudah.
Dia benar-benar sudah memohon ampun dan bertobat dari kesalahannya, namun dia masih merasa tidak layak menerima berkat Tuhan yang luar biasa tersebut.
Kemenangan di dalam Tuhan adalah percaya bahwa Tuhan Yesus telah mati di kayu salib untuk menebus dosa kita dan melayakkan kita menjadi anakNya.
Namun ternyata bagi beberapa orang tidak mudah untuk benar-benar menyakini bahwa dosa mereka telah diampuni.
Mereka merasa tidak layak untuk berdoa dan beribadah pada Tuhan, merasa tidak pantas meminta berkat Tuhan karena dosa masa lalu yang mungkin selalu mereka ingat.
Disinilah kita perlu untuk sungguh-sungguh memiliki iman bahwa darah Yesus telah menyucikan kita. Seperti tertulis dalam Roma 8:2 "Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam kristus dari hukum dosa dan hukum maut."
Tuhan kita adalah Tuhan yang sangat baik, bila kita benar-benar memohon ampun, Tuhan akan mengampuni kesalahan kita dan tidak lagi mengingat dosa kita (Yeremia 31:34), sehingga kita tidak perlu malu dan takut untuk datang kepada Tuhan.
Pengampunan dari Tuhan adalah kemenangan sejati. Jangan sampai kesalahan di masa lalu menjadi penghambat dalam pertumbuhan rohani kita.
Lupakan dosa masa lalu dan marilah hidup dalam kemenangan bersama Tuhan. Amin.
Demikian informasi mengenai renungan harian Kristen Senin, 14 Agustus 2023. Semoga melalui renungan hari ini pembaca akan lebih mengerti isi dan kehendak hati Tuhan. Tuhan Yesus Memberkati.***