SalatigaTerkini - Merenungkan firman Tuhan siang dan malam merupakan perintah Tuhan seperti yang terkandung dalam Mazmur 1 ayat 2-3.
Merenungkan firman Tuhan diibaratkan seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
Firman menjadi dasar dan makanan rohani bagi umat Kristiani. Kita memerlukan penyertaan Tuhan setiap harinya.
Seringkali ketika menjalani kehidupan, kita memegahkan diri di dunia dan melupakan bahwa semua terjadi karena kasih karunia Allah kepada kita.
Baca Juga: Resep Menu Jajanan Khas Nusantara : Pisang Cokelat Kulit Lumpia
Rasa sombong ini membuat kita lupa bahkan mengabaikan perkatan Tuhan dan hidup dengan kehendak sendiri.
Namun pada akhirnya, hidup dalam kehendak kita sendiri akan melelahkan dan banyak kekecewaan yang akan dialami.
Pentingnya kita menyadari bahwa hidup dalam firman dan kehendak Tuhan merupakan dasar untuk menjalani kehidupan dunia.
Dalam artikel kali ini akan membahas renungan harian Kristen yang dapat digunakan untuk bahan renungan dan saat teduh.
Renungan hari ini berjudul "Cermin Kristus" dan ayat Alkitab hari ini diambil dari 2 Korintus pasal 3 ayat 18.
Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.
( 2 Korintus 3:18 )
Ketika bercermin, kita akan mendapati pantulan yang serupa dengan diri kita. Jika kita rapi, pantulan diri kita di cermin adalah rapi yang sama.
Jika kita tersenyum, cermin memberikan keserupaan senyum itu. Pernahkah kita membayangkan ada rupa orang lain muncul pada cermin di hadapan kita?
Bagaimana jika rupa yang lain itu adalah Tuhan Yesus? Sesaat, mungkin kita kaget, namun kemudian kita pasti menjadi terharu karena sukacita yang besar. Itulah cermin Kristus.
Ayat renungan ini menunjukkan dua ciri cermin Kristus.
Pertama adalah cermin Kristus akan memberi tantangan pada diri kita untuk menghasilkan keserupaan dengan pribadi Kristus.
Tantangan ini perlu kita jawab dengan memberanikan diri mengoreksi diri setiap waktu.
Kita perlu bertanya apakah setiap perkataan, pikiran dan perbuatan kita sudah sejalan dengan kebenaran Firman Tuhan.
Setiap hari kita kerjakan dengan tekun, maka berangsur-angsur rupa kita yang lama akan diubahkan, sehingga kita melihat hanya ada rupa Kristus di cermin.
Tantangan ini seringkali menjadi sulit karena kita tidak mau bekerjasama dengan Roh Kudus untuk mengalami perubahan hidup.
Tidak jarang kita merespon negatif dengan mempertahankan rupa dan karakter lama kita.
Ayat ini mengajak kita untuk merespon tantangan tersebut secara positif, karena cermin Kristus sudah siap untuk menyediakan kemuliaan Tuhan yang semakin besar.
Inilah ciri kedua dari cermin Kristus. Dunia dapat menyaksikan kemuliaan Kristus melalui hidup kita.
Kita pun tidak mampu menahan diri lagi untuk membagikan kasih pada banyak orang. Kita berbuah lebat dan makin lebat bagi kemuliaan Tuhan.
Saudaraku, cermin Kristus memperhadapkan kita pada tantangan dan kemuliaan.
Kita jangan menjadi pribadi yang hanya mau menerima berkat, namun juga mau menerima tantangan dari Tuhan.
Marilah kita berjuang dengan tekun dan bekerjasama dengan Roh Kudus untuk makin serupa dengan Kristus. Tuhan Yesus menolong kita semua. Amin.
Baca Juga: Resep Menu Masakan Rumahan : Nasi Goreng Telur Asin
Baca Juga: Resep Menu Masakan Rumahan : Nasi Goreng Oat
Demikian informasi mengenai renungan harian Kristen Kamis, 27 Juli 2023. Semoga melalui renungan hari ini pembaca akan lebih mengerti isi dan kehendak hati Tuhan. Tuhan Yesus Memberkati.***