Hari Bipolar Sedunia 30 Maret 2023, Mengenal Sejarah dan Cara Memperingati World Bipolar Day

27 Maret 2023, 07:01 WIB
Hari Bipolar Sedunia 30 Maret 2023, Mengenal Sejarah dan Cara Memperingatinya /Pixabay/geralt

SalatigaTerkini - Apa itu Hari Bipolar Sedunia atau World Bipolar Day? Lalu bagaimana sejarah Hari Bipolar? Bagaimana cara memperingati Hari Bipolar?

Hari Bipolar Sedunia atau World Bipolar Day merupakan peringatan yang diperingati setiap tanggal 30 Maret setiap tahunnya.

Peringatan Hari Bipolar Sedunia dilakukan tanggal 30 Maret, karena bertepatan dengan ada hari ulang tahun pelukis Belanda Vincent van Gogh, salah satu seniman paling berpengaruh dalam sejarah seni Barat yang mengidap penyakit bipolar.

Hari Bipolar Sedunia diadakan dengan tujuan memberikan informasi dan mempromosikan terkait penyakit mental gangguan bipolar melalui upaya kolaboratif internasional.

Baca Juga: Tanggal 30 Maret 2023 Memperingati Hari Apa? Berikut Informasi Lengkapnya

Baca Juga: Gempa Bumi Hari Ini 27 Maret 2023 M5.0 Maluku Tenggara Barat, Akibat Aktivitas Subduksi Laut Banda

Lalu bagaimana sejarah lahirnya Hari Bipolar Sedunia?

Hari Bipolar Sedunia lahir dari inisiatif International Society for Bipolar Disorders (ISBD) yang bermitra dengan International Bipolar Foundation (IBPF) dan Asian Network of Bipolar Disorders (ANBD).

Gangguan bipolar diagnosisnya sudah ada sejak zaman Yunani kuno. Penyebutan gangguan mental paling awal dapat ditemukan dalam literatur medis dari dokter Hippocrates, yang sering disebut sebagai 'bapak kedokteran'.

Ia mendokumentasikan temuannya tentang dua suasana hati yang berlawanan yang dikenal sebagai depresi dan mania.

Baca Juga: Gempa Hari Ini 27 Maret 2023 Guncang Maluku Tenggara, Magnitudo 5.0 Terasa Hingga Dawelor

Baca Juga: Kunci Jawaban Game Shopee Tebak Kata Tantangan Harian Senin 27 Maret 2023 : TEARPAN

Sementara deskripsi tentang gangguan bipolar dipresentasikan ke Académie de Médecine di Paris pada tahun 1854 oleh ahli saraf Prancis Jules Baillarger dan psikiater Prancis Jean-Pierre Falret.

Istilah 'gangguan bipolar' belum diciptakan, jadi Baillarger menyebut penyakit itu sebagai 'folie à double forme', yang berarti kegilaan dua bentuk, dan Falret menyebutnya 'folie circulaire', yang berarti kegilaan melingkar.

Kemudian pada tahun 1999, International Bipolar Foundation (IBPF) didirikan, dan sejak saat itu telah meneliti gangguan bipolar dan pengobatan dilakukan.

Bagaimana cara memperingati Hari Bipolar Sedunia?

1. Bantu teman

Ada kemungkinan seorang teman atau orang yang dicintai menderita gangguan bipolar. Perhatikan siapa pun yang menunjukkan perubahan suasana hati yang ekstrem dan minta mereka untuk mencari pendapat profesional.

2. Jujur mengaku Bipolar

Bicaralah secara terbuka dan jujur ​​tentang gangguan bipolar. Tidak ada rasa malu di dalamnya, bagikan pengalaman dan terlibatlah di Hari Bipolar Sedunia.

3. Kenakan pita

Pita hijau digunakan untuk mewakili gangguan Bipolar. Kenakan pita hijau untuk menunjukkan solidaritas serta dukungan kepada mereka yang berjuang dengan Bipolar.

Demikian informasi terkait Hari Bipolar Sedunia 30 Maret 2023, mengenal sejarah dan cara memperingati hari Bipolar.***

Editor: Sofi Wulandari

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler