Luhut vs Susi Pudjiastuti, Terkait Covid-19 Varian Delta

16 Juli 2021, 13:54 WIB
Menko Marvest, Luhut Binsar Pandjaitan angkat suara atas penambahan kasus harian Covid-19 di Indonesia yang mencatatkan rekor pada Rabu, 14 Juli. /ANTARA FOTO/Aprillio Akbar./


SalatigaTerkini – Belakangan ini Luhut Binsar Pandjaitan selaku menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi mengakui bahwa Covid-19 varian Delta sulit untuk dikendalikan.

Tampaknya hal tersebut memicu mantan menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti untuk mempertanyakan pernyataan Luhut.

Bu Susi mempertanyakannya karena beberapa waktu lalu, Luhut mengklaim bahwa Covid-19 di Indonesia sudah terkendali.

"Jadi kalau ada yang berbicara bahwa tidak terkendali keadaannya, sangat-sangat terkendali. Jadi yang bicara tidak terkendali itu bisa datang ke saya, nanti saya tunjukkin ke mukanya bahwa kita terkendali, jadi semua kita laksanakan," kata Luhut dalam konferensi pers yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 12 Juli 2021.

Baca Juga: TERKINI Update Data Vaksinasi COVID-19 Di Indonesia 16 Juli 2021 Kini Capai 39 Juta Penduduk

Sekarang Luhut mengubah pernyataannya, bahwa Covid-19 varian Delta tidak bisa dikendalikan

"Saya mohon supaya kita paham, varian Delta ini varian yang tidak bisa dikendalikan," katanya dalam konferensi pers secara virtual melalui YouTube resmi Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI pada Kamis, 15 Juli 2021.

Namun, Luhut juga menambahkan bahwa Covid-19 varian Delta tidak hanya berada di Indonesia.

"Tidak hanya Indonesia saja yang kena, itu Inggris kena, Belanda kena. Perdana Menteri Belanda minta maaf karena dia menyetujuinya lepas masker pada beberapa waktu yang lalu, dan sekarang naik eksponensial, Malaysia juga, Rusia, Indonesia, Thailand dan seterusnya. Amerika sendiri sekarang juga terjadi kenaikan luar biasa" tambahnya.

Luhut juga menjelaskan bahwa varian Delta lebih menular hingga 6 kali lebih cepat dari Alpha.

Baca Juga: Fakta Sebenarnya Kabar China Minta Pulau Kalimantan sebagai Jaminan Utang

“Varian Delta ini, menurut yang saya baca, itu lebih hampir atau sekitar 6 kali lebih cepat dari varian alpha, ini dari studi yang saya tahu 5 kali atau 6 kali (lebih menular), tergantung siapa yang meneliti, tapi yang jelas jauh lebih dahsyat dari varian Alpha,” jelasnya.

Meskipun begitu, Luhut juga meyakinkan bahwa pemerintah sudah bergerak.

"Jadi jangan ada yang beranggapan bahwa kami tidak bergerak, kami sangat bergerak," tegasnya.

Namun, Pernyataan yang berubah tersebut tampak dipertanyakan oleh mantan menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti dalam akun twitternya.

"Katanya kemarin terkendali," kata Susi melalui cuitannya dengan singkat dan jelas.

Demikianlah informasi tentang Luhut vs Susi Pudjiastuti, terkait penanganan Covid-19 varian Delta.***

Editor: Christian Philips Ardiyanto

Sumber: YouTube Sekertariat Presiden Twitter Susi Pudjiastuti Youtube Kemenko Bidang Maritim dan Ivestasi RI

Tags

Terkini

Terpopuler